Danrem Ingin TNI/Polri Tidak Menganggu Jamaah

Danrem 101/Antasari Meninjau Kesiapan Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden RI, Joko Widodo (foto : baha/klikkalsel)
Danrem 101/Antasari Meninjau Kesiapan Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden RI, Joko Widodo (foto : baha/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Komandan Korem 101/Antasari, Kolonel Inf Yudianto Putrajaya, meminta kepada 3.500 aparat pe gamanan Presiden RI, Joko Widodo, agar tidak menganggu kegiatan keagamaan jamaah saat pelaksanaan Haul ke-13 KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani atau yang dikenal Abah Guru Sekumpul.

Permintaan tersebut disampaikan setelah berakhirnya apel pengamanan kesiapan kunjangan kerja RI 1 di bumi lambung mangkurat. Adapun diketahui kunker ini dilaksanakan selama dua hari, Minggu-Senin (25-26/3/2018).

“Saya tidak meizinkan aparat gabungan itu untuk menganggu jamaah. Sebab, aparat disana harus harmonis dengan jamaah serta relawan untuk menciptakan kondisi aman bagi Presiden,” jelas Danrem 101/Antasari, Sabtu (24/3/2018).

Bagi Danrem, masyarakat Kalsel sudah jadi saudara bagi TNI-Polri. Maka, ia memerintahkan untuk para aparat yang bertugas agar bisa menyatu dengan rakyat yang mengikuti kegiatan haul terbesar di Indonesia tersebut.

Menurutnya, rakyat adalah saudara TNI-Polri, maka ia berpesan jangan sampai menyakiti saudara tidak sedarah tersebut.

“Kita harus menjalin persahabatan agar terjalin hubungan yang rakat,” harapnya.

Salain itu, ia juga sudah mengerahkan para aparat untuk pengamanan para jamaah mulai dari hari ini, sampai agenda Presidenan berakhir.

“Presiden datang di Kalsel dijadwalkan 2 hari. Tetapi kalau mau lebih lama, lebih enak juga kita,” ucapnya. (baha)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan