HST  

Berkeliaran Dekat Perkebunan Warga, Seekor Bekantan Dievakuasi

Seekor bekantan yang diduga tersesat di Desa Balanga Banua Asam. (foto : dayat/klikkalsel.com)

BARABAI, klikkalsel.com – Seekor Bekantan atau dalam bahasa latin Nasalis Larvatus berhasil diamankan warga Desa Banua Asam, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Jum’at (21/1/2022).

Sebelum diamankan, bekantan tersebut ditemukan warga dalam beberapa hari terakhir sering berkeliaran di kawasan belukar sekitar kebun cabe dan dekat persawahan warga, tepatnya di Desa Banua Asam RT 01 RW 01.

Zudin warga Banua Asam mengatakan, menangkap bekantan tersebut sekitar pukul 09.30 Wita.

Saat itu, ia dan warga lainnya ke hutan dan area perkebunan setempat melihat bekantan tersebut mondar mandir berkeliaran. Diduga bekantan tersebut terpisah dari koloninya dan tersesat di area tersebut.

Melihat kondisi terebut, ia dan warga lainnya merasa khawatir apabila bekantan tersebut berolah merusak perkebunan warga.

Baca Juga : Rusak Perkebunan, Seekor Bekantan Diamankan Warga Anjir

Baca Juga : Harga Minyak Goreng di Barabai Masih Tinggi, Begini Kata Kadisdag HST

Kemudian, ia dan warga lainnya serta dibantu oleh personil BPK Balanga Banua Asam melakukan pengamanan dan mengevakuasi terhadap bekantan tersebut dengan manual.

“Beberapa hari belakangan sering berkeliaran di sekitar perkebunan ini. Dikhawatirkan bekantan itu merusak perkebunan warga, jadi kami evakuasi,” tuturnya.

Bekantan berhasil diamankan warga di Posko BPK Balanga Banua Asam. (foto : dayat/klikkalsel.com)

Selanjutnya, bekantan tersebut diamankan di Posko BPK Balanga Banua Asam dan diberikan makan, serta jadi bahan tontonan bagi warga sekitar.

Selain itu, Pihaknya pun sudah melaporkan terkait peristiwa tersebut kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Selatan guna penanganan lebih lanjut terkait temuan bekantan tersebut.

“Sudah kami laporkan kepada BKSDA Kalsel dan sudah diminta petugas alamat dimana bekantan ini kami amankan. Kemungkinan petugas terkait akan merapat kesini,” tutupnya. (dayat)

Editor : Akhmad