Kalsel  

Berbagi untuk Anak Yatim di Kampung Nelayan

Puluhan anak yatim di Kampung Nelayan Kotabaru tampak semringah mendapat bantuan dari GJBK. (duki/klikkalsel)
Puluhan anak yatim di Kampung Nelayan Kotabaru tampak semringah mendapat bantuan dari GJBK. (duki/klikkalsel)

KOTABARU, klikkalsel – Tampak semringah tersirat di wajah puluhan anak yatim piatu di Desa Rampa Lama, atau sering disebut Kampung Nelayan Jumat, (20/4/2018) sore.

Hari Jumat yang penuh berkah tersebut tentu menjadi hari yang paling istimewa bagi mereka. Pasalnya, hari itu menjadi jadwal kalangan Gerakan Jumat Berkah, (GJBK) menyambangi mereka untuk menyalurkan sejumlah bantuan.

Secara bergiliran, anak yang masih tampak polos dan tidak lagi mendapat kasih sayang kedua orang tua tersebut masing-masing diberikan baju, nasi bungkus, snack, serta uang tunai Rp50 ribu.

Tentu, bagi mereka yang memiliki orang tua lengkap dan cukup uang, tentu bantuan tersebut menjadi hal yang lumrah, dan biasa.

Akan tetapi, bagi anak yatim bantuan sangat berarti, dan membuat kegembiraan tersendiri karena masih ada pihak yang peduli berbagi rezeki.

Pengurus GJBK, Zainal, menuturkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu aksi yang rutin dilaksanakan setiap satu minggu sekali tepatnya di hari Jumat.

“Kegiatan semacam ini sudah rutin kami laksanakan. Intinya, hal ini tidak ada niatan lain, hanya untuk membantu anak-anak yatim, dan yatim piatu yang ada di Kotabaru,” ujarnya.

Menurutnya, GJBK memiliki peran sebagai wadah dan penyalur bantuan dari donatur, dan para dermawan yang selanjutnya di serahkan kepada para anak yatim.

“Kami disini hanya membantu para dermawan menyalurkan saja. Berapapun amanahnya, kami serahkan seluruhnya kepada mereka, tanpa dipotong sedikit pun,” tutur Zainal.

Subhan, anggota GJBK menambahkan, bantuan dari para donatur di Kotabaru yang telah dihimpun sudah mencapai Rp50 juta lebih.

“Alhamdulillah, sekarang bantuan para donatur yang terkumpul sudah Rp50 juta lebih, dan kami akan salurkan melalui program 500 baju lebaran untuk anak yatim,” pungkasnya menutup.

Dilain pihak, salah seorang donatur dan sebagai karyawan PT Pelindo III Kotabaru yang tidak mau disebut namanya mengaku senang dan bangga bisa bertemu langsung, dan berbagi dengan para anak yatim piatu di Kampung Nelayan tersebut.

“Tentu hari ini, saya bersama istri saya sangat senang sekali. Kebetulan isteri saya sedang mengandung anak keduanya. Makanya, dengan berbagi sedikit rezeki kepada anak yatim janinya sehat, murah rezeki, dan diberi kelancaran hingga persalinan nanti,” ungkapnya santai. (duki)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan