Beberapa Dinding RS Sultan Suriansyah Retak

Anggota Komisi III DPRD Banjarmasin Matnor Ali saat melihat keretakan di bagian sambungan dinding RS Sultan Suriansyah. (foto : farid/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Bangunan Rumah Sakit (RS) Sultan Suriansyah di kawasan RK Ilir Banjarmasin Selatan belum beroperasi. Namun sudah terlihat ada keretakan dibeberapa bagian dinding.

Tak hanya itu akibat hujan, disejumlah ruangan terjadi rembesan air hingga menciptakan genangan air. Keretakan dinding itu tampak terlihat pada bangunan yang lebih dulu rampung.

Hal itu diketahui ketika Wakil Ketua DPRD Banjarmasin H Suprayogi bersama sejumlah anggota Komisi III melakukan peninjauan di RS milik Pemko Banjarmasin itu, didampingi perwakilan Dinas Kesehatan Banjarmasin, Rabu (26/12/2018).

Wakil Ketua DPRD Banjarmasin H Suprayogi mengatakan, bangunan lama yang dibangun pada 2015 ini sempat mangrak, sehingga bangunannya tak terawat.

Oleh karena itu, ia mengakui ada didapati sebagian dinding di lantai 1 dan 2 yang retak. “Ini akan menjadi bahan evaluasi untuk dibicarakan dengan Dinas PUPR Banjarmasin,” ujar Ketua DPC PDIP Banjarmasin ini.

Pun demikian, ia tidak mengetahui pasti siapa nang harus bertanggung jawab dengan adanya kerusakan itu. Tapi ke depannya, katanya, untuk menghindari kerusakan yang lebih parah lagi maka harus ada perawatan di gedung Poli 3 dan 4, serta IGD dan akan dianggarkan pada APBD Perubahan.

Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Banjarmasin Matnor Ali agak kecewa melihat adanya sebagaian dinding bangunan RS yang retak, ada genangan air di lantai 2 gedung yang lebih dulu berdiri.

Sekretaris DPD Partai Golkar Banjarmasin inipun meminta instansi terkait untuk mengkoordinasikannya pada pelaksana proyek. “Bila dibiarkan akan merusak bangunan,” ketusnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinkes Banjarmasin Agus Suyatno tak berani menanggapi itu. Namun, ia menyatakan, lantaran lama tak ditempati maka bangunan menjadi tak terawat dengan baik.

Agus Suyatno pun berjanji akan membersihkan sisi bangunan dan melakukan perawatan terutama memperbaiki keretakan di sebagaian dinding bangunan pada angggaran perubahan 2019 mendatang.(farid)

Edior : Alfarabi

Tinggalkan Balasan