Barito Putera U-16 Kembali Mendapatkan Hasil Seri, Emosi Pemain Menjadi Evaluasi Besar

Pelatih Barito Putera U-16 Frans Sinatea Huwae didamping pemain, Muhammad Nur Hasnuryadi

MARTAPURA, klikkalsel.com – Babak 8 besar putaran grup Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 grup Y, PS Barito Putera U-16 dipaksa bermain imbang 1-1 oleh Borneo FC U-16, di Green Yakin Soccer Field.

Barito Putera U-16 yang bermain gemilang pada babak pertama berhasil mengungguli Borneo FC U-16 lewat gol tendangan penalti oleh Ilham Ramadhona pada menit 23.

Sayangnya, keunggulan tersebut tidak mampu di pertahankan Laskar Antasari muda hingga pertandingan berakhir.

Tim tamu Borneo FC U-16 berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat tendangan keras Divo Herdiansyah pada menit ke 68.

Permainan antara kedua tim asal Kalimantan tersebut berlangsung dengan tensi yang cukup tinggi, alhasil dua pemain Barito Putera harus di gajar kartu merah.

Kendati demikian, Pelatih Barito Putera U-16, Frans Sinatra Huwae mengatakan, anak asuhnya sudah bermain dengan cukup baik sesuai dengan yang dilakukan saat latihan.

Akan tetapi ia menyoroti, masih cukup banyak evaluasi yang harus dilakukan untuk para pemain muda Laskar Antasari ini.

“Hari ini yang patut jadi perhatian kami adalah emosi para pemain. Emosi dalam menghadapi lawan yang bagus, kesabaran pemain sangat kita butuhkan,” ucapnya, Rabu (31/1/2024).

Baca Juga : Babak 8 Besar EPA Liga 1 U-16, Barito Putera Ditahan Imbang Borneo FC

Baca Juga : Syekhermania Perwakilan Kalsel Padati Hadiri Barito Putera Bersholawat Bersama Habib Syech

“Mudah-mudahan di pertandingan berikutnya bisa kita perbaiki agar pemain bisa lebih sabar, dalam artian menghadapi tim yang benar-benar siap seperti Borneo FC kita harus lebih waspada dan jangan sampai terpancing emosinya,” sambungnya.

Dengan permainan yang tenang, Frans mengatakan, irama permainan yang sering dilakukan pada saat latihan bisa benar-benar diterapkan di lapangan pertandingan.

“Pastinya dengan pelajaran hari ini, pemain kita mendapatkan dua kartu merah, tentunya untuk pertandingan berikutnya kita harus merubah beberapa posisi pemain, untuk menempati posisi yang kosong” jelasnya.

Pemain Barito Putera U-16, Muhammad Nur, saat mencoba meloloskan diri dari kawalan dua pemain Borneo FC U-16

Sementara itu, mewakili pemain, Muhammad Nur Hasnuryadi, merasa sedikit kecewa dengan hasil yang didapatkan.

Kendati demikian ia mengakui, Borneo FC merupakan tim yang cukup bagus.

“Tensi permainan tadi cukup tinggi, dan beberapa pemain terpancing emosinya sehingga bisa menyamakan kedudukan,” ujarnya.

Namun ia tidak ingin berlama-lama untuk berkecil hati atas hasil imbang ini. Ia pun mengajak rekan-rekan setimnya agar kembali berlatih lebih baik lagi untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.

“Selanjutnya kita akan mengahadapi Persib Bandung, mudah-mudahan kita bisa meraih 3 poin,” pungkasnya.

Di babak 8 besar putaran grup ini, Barito Putera tergabung dalam grup Y, bersama Borneo FC, Persib Bandung dan Bhayangkara FC.

Saat ini Barito Putera U-16 masih mengumpulkan 2 poin setelah dalam pertandingan sebelumnya juga bermain imbang 1-1 saat bertandang ke markas Bhayangkara FC. (fachrul)

Editor : Akhmad