Barito Putera Perpanjang Rekor Kekalahan 4 Kali Berturut-turut

Pemain Barito Putera Mike OTT mencoba melewati kawalan dua orang pemain RANS Nusantara FC

BOGOR, klikkalsel.com – PS Barito Putera bertandang ke markas RANS Nusantara di Stadion Pakansari Bogor, Jawa Barat, tanpa pelatih kepalanya Dejan Antonic yang beberapa hari sebelum laga memutus kontrak kerjasamanya dengan tim asal Kalsel ini.

Meski tanpa pelatih saat menghadapi RANS Nusantara FC, Barito Putera tetap bermain ngotot menghadapi tim asuhan Rachmad Darmawan.

Terbukti serangan-serangan yang dilancarkan seringkali membuat pertahanan RANS Nusantara ini kewalahan.

Bahkan tendangan keras dari Frank Sokoy hampir membuat tim berjuluk Laskar Antasari ini membuka keunggulan, namun tendanganya masih membentur tiang gawang RANS Nusantara yang di kawal Hilmansyah.

Di menit ke 30 Barito Putera berhasil membuka keunggulan lewat gol bunuh diri Edo Febriansyah yang membelokan sundulan Afdal Yusra yang menerima umpan dari Frank Sokoy.

Tertinggal 0-1, RANS Nusantara langsung meningkatkan intensitas serangannya, namun serangan yang dilancarkan tim berjuluk Prestige Phoenix ini berhasil di patahkan kiper Barito Putera Noor Halid.

Akan tetapi lewat skema bola sepak pojok, RANS Nusantara berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Baca Juga : Bermain Tanpa Pelatih Kepala, Begini Harapan Suporter dan Pemain Legend Barito Putera

Baca Juga : Barito Putera Diminta Buktikan Semangat WASAKA Tanpa Pelatih Kepala Saat Melawan RANS Nusantara

Tendangan keras Mitsuru Maruoka, berhasil di belokan oleh Wonder Luiz, sehingga mengecoh penjaga gawang asli banua ini.

Kedudukan menjadi kembali imbang membuat RANS Nusantara terus meningkatkan serangannya, memanfaatkan kondisi Laskar Antasari yang kehilangan fokus.

Bahkan pada menit ke 45, Barito Putera harus bermain dengan 10 orang pemain karena Yuswanto Adhitya, diganjar kartu merah setelah melakukan tackling berbahaya kepada Alvin Tuasalamony.

Hingga jeda turun minum, kedudukan 1-1 tidak berubah. Memasuki babak kedua Skuad Laskar Antasari merubah strateginya lantaran harus bermain 10 pemain.

Meski bermain dengan 10 pemain Barito Putera tetap menekan pertahanan RANS Nusantara. Namun upaya serangan tersebut tidak berbuah hasil.

Namun pada menit ke 62 Lutfi Kamal melanggar Alvin Tuasalamony, didalam kotak terlarang sehingga wasit memutuskan memberikan penalti kepada RANS Nusantara.

Dengan tenang Wander Luiz yang menjadi algojo mengecoh penjaga gawang Barito Putera Nurhalid, pada menit ke 64

Tertinggal 2-1 Barito Putera semakin bermain menyerang, akan tetapi upaya serangan dari Bayu Pradana cs selalu kandas.

Hingga wasit yang memimpin pertandingan meniupkan peluit panjang, keunggulan RANS Nusantara atas Barito Putera dengan skor 2-1 tidak berubah.

Dengan hasil ini RANS Nusantara meraih kemenangan perdananya setelah lima laga dengan hasil kurang baik.

Sedangkan Barito Putera harus memperpanjang rekor kekalahannya dan harus tetap bertahan di zona degradasi.(fachrul)

Editor : Amran