Banjarmasin Tembus 300 ODP, Pasien Kscovid#01 Dinyatakan Sembuh Setelah 27 Hari

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel menyampaikan, update terbaru tentang penanganan dan perkembangan Covid-19 di Kalsel.
Hari Senin (13/4/2020) disampaikan, data orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 1.232 orang, yang mana data ODP ini kembali bertambah sebanyak 15 orang di bandingkan data hari kemarin dengan total 300 orang.
Kemudian untuk pasien dalam pengawasan (PDP) juga kembali bertambah dibandingkan dengan hari kemarin yang hanya terdapat sebanyak 11 PDP, untuk hari ini ada sebayak 15 PDP yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Kalsel, seperti di RSUD Ulin sebanyak 6 pasien, RS Moch Anshari Saleh 3 pasien, lalu untuk di RSUD Boejasin Pelaihari ada sebanyak 1 pasien, kemudian di RSUD Hasan Basri Kandangan ada sebanyak 3 pasien dan ada yang melakukan isolasi secara mandiri sebayak 2 pasien.
Pasien terkonfirmasi positif tidak berubah di bandingkan dengan data kemarin yakni sebanyak 34 kasus dengan keterangan 27 pasien masih dalam perawatan, 4 meninggal dan 3 telah sembuh, yang mana ada penambahan 1 pasien yang sembuh dibandingkan dengan data kemarin yaitu 2 orang yang sembuh yakni dari Kabupaten Tabalong dan Kabupaten Banjar.
Baca Juga : Ibnu Sina Donasikan 6 Bulan Gajinya untuk Penanganan Covid-19
Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel, M Muslim menyampaikan bahwa 1 pasien yang telah sembuh dari Covid-19 yakni pasien kscovid#01 atau Ulin01 laki-laki usia 45 tahun dari Banjarmasin.
“Kscovid#01 ini sembuh di hari perawatan yang ke 27 dan dengan kondisi ini hasil laboratorium metode Polymerase Chain Reaction (PCR) menunjukan hasil negatif selama 2 kali Swab maka dinyatakanlah pasien ini sudah sembuh, dan nanti sudah bisa dipulangkan oleh rumah sakit yang merawatnya,” ujarnya.
Dari data yang di update tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Kalsel, menunjukan bahwa Banjarmasin yang saat ini telah ditetapkan sebagai transmit lokal (zona merah) memiliki data terbanyak terkait Covid-19.
Banjarmasin khususnya ada sebanyak 300 ODP dari seluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalsel, Banjarmasin yang terbanyak, sama hal nya dengan PDP dan kasus yang terkonfirmasi positif yakni 6 PDP dan 13 terkonfirmasi positif.
Bedasarkan berita sebelumnya dan melihat sata saat ini Ibnu Sina telah mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti yang telah di harapkan Pemko Banjarmasin dengan menyerahkan surat pengajuan PSBB kepada Pemprov dan diteruskan ke Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.(fachrul)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan