Awak Media Diintervensi Polisi Saat Meliput Razia Parkir Liar di Banjarmasin

Dishub Kota Banjarmasin
Dishub Kota Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin melakukan Razia Parkir Liar di sejumlah kawasan di Banjarmasin, bersama dengan TNI dan Polri.

Giat gabungan tersebut dilakukan untuk menertibkan para pengendara yang memarkirkan kendaraannya tidak pada tempat yang telah ditetapkan.

Namun dalam kegiatan razia parkir liar, Rabu (18/11/2020) tersebut, ada kejadian yang berbeda dari biasanya. Saat di jalan Hasanuddin HM. sejumlah awak media malah mendapatkan intervensi dari Kanit Lantas Polresta Banjarmasin AKP Eska P yang mengawal kegiatan razia parkir liar tersebut.

Eska menilai, bahwa wartawan yang ikut peliputan tersebut tidak berkoordinasi dengan mereka yang di lapangan.

Perdebatan pun sempat terjadi, yang membuat para wartawan justru menjadi tontonan warga sekitar hingga akhirnya awak media pun balik kanan.

“Siapa yang ngizinin kalian meliput? Kenapa gak ada koordinasi dengan kami di lapangan,” cetus anggota polisi itu.

Padahal jelas, kegiatan ini diinisiasi oleh Dishub dan tidak ada larangan untuk diliput.

Bahkan, salah seorang wartawan media cetak, Muhammad Fadlan Zakiri, telah menanyakan agenda itu kepada salah seorang anggota Dishub.

“Kami terbuka. Malah bagus jika diliput media,” ucap Muhamad Yunus, Kasi Wasdal LLAJ Dishub Banjarmasin, ketika dikonfirmasi awak media di ruangannya.

Sementara itu, Kepala UPTD Parkir Dinas Perhubungan kota Banjarmasin, Hendra, mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Dishub Banjarmasin tersebut merupakan agenda resmi yang dilakukan Dishub, dengan pelaksanaan yang didampingi TNI dan Polri.

Hendra mengatakan, kegiatan tersebut seperti biasanya diperbolehkan untuk dilakukan peliputan. “Seperti biasa saja kita, kawan-kawan media silakan liputan,” ucapnya.

Namun berkaitan dengan adanya tindakan yang tidak menyenangkan di lapangan terkait adanya intervensi dari Kanit Lantas Polresta Banjarmasin tersebut, Hendra mengaku tidak mengetahui hal tersebut.

“Nah masalah itu saya tidak tau, karena saya tidak tahu, karena saya tadi izin dengan pimpinan langsung pulang karena kurang enak badan, kalau seperti itu, saya mewakili kawan di lapangan memohon maaf,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Gustaf Adolf Mamuaya, menyampaikan tidak mengetahui hal tersebut. “Saya tidak tahu, dan anggota di lapangan dari Dishub tidak ada mengkonfirmasi bahwa akan ada awak media yang meliput,” ucapnya.

Berkaitan dengan tugas awak media yang melakukan tindakan peliputan di lapangan, menurut Gustaf, hal itu tidak masalah. “Sebenarnya tidak ada masalah ya, saya pun selama ini kalau ada yang melakukan peliputan ya dengan senang hati,” tuturnya.

“Tapi mungkin dalam satu sisi karena tadi beliau (Eska P) penanggung jawab saat itu dan beliau mungkin jarang komunikasi juga dengan wartawan ya jadi seperti itu jadinya,” imbuhnya.

Gustaf juga kembali menekankan, bahwa kegiatan peliputan yang dilakukan oleh awak media di ruang publik baginya tidak masalah. “Kalau saya sendiri, saya gak masalah rekan-rekan mau meliput, itu saya dengan senang hati saja,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan