Bermodal Surat RT Warga Bisa Mendapatkan Bantuan Cermin Cekung dan Polisi Tidur ke Dinas Perhubungan

Cermin cekung di tingkungan tajam di Komplek kawasan Sungai Andai Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Di Kota Banjarmasin banyak didapati wilayah yang memiliki tikungan sempit dengan jarak pandang terbatas hingga bisa membahayakan pengendara untuk melintasinya atau bisa dikatakan rawan terjadi kecelakaan.

Karena itu, untuk menanggulanginya diletakan alat bantu penglihatan seperti
alat pendukung rambu lalu lintas yang berfungsi menambah jarak pandang pengemudi atau kendaraan bermotor di tingkungan sempit dan tajam tersebut.

Alat pendukung rambu lalu lintas itu rupanya sudah disediakan oleh Dinas Perhubungan untuk beberapa wilayah yang terdapat tingkungan dengan jarak pandang terbatas.

Selain Cermin Cekung, pihaknya juga menyediakan fasilitas “Polisi Tidur” berbahan karet yang membentang di jalan.

Polisi tidur itu, berfungsi untuk mengurangi kecepatan pengendara saat melintas di suatu titik pemukiman penduduk rawan terjadi kecelakaan.

Untuk mendapatkan dua alat bantu lalu lintas itu, warga bisa memintanya kepada Dinas Perhubungan Kota melalui surat tembusan ketua RT setempat.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Selamat Begjo saat dihubungi klikkalsel.com Jumat (12/5/2023).

“Benar, Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, sejak 2019 sudah menyediakan cermin cekung dan polisi tidur untuk pemukiman warga yang dirasa memerlukan,” ujarnya.

Polisi Tidur berbahan karet (internet)

Program itu, kata Selamat Begjo masih berjalan hingga saat ini dan bahkan kemungkinan sampai tahun depan untuk mengakomodir keinginan warga yang meminta diadakan alat bantu lalu lintas tersebut.

Untuk mendapatkan fasilitas itu, diperlukan pengajuan terlebih dahulu oleh ketua RT wilayah yang memerlukan ke Dinas Perhubungan Kota.

Baca Juga : Bersama Dinas PMD Tanah Bumbu, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Penyesuaian Iuran dan Tata Cara Pembayaran

Baca Juga : Kecelakaan di A Yani Kilometer 5 Libatkan Truk Sampah Dinas Kebersihan dan Motor Matic

“Pengajuannya harus rinci, mulai dari berapa banyak jumlahnya, letaknya dan resmi menggunakan stempel RT,” ucapnya.

Kemudian, dari pengajuan itu Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin akan menurunkan tim survei lapangan atas permohonan warga ke lokasi untuk penilaian.

“Dari survei itu nanti akan dinilai terlebih dahulu,” tuturnya.

Sementara ini, kata Selamat permintaan warga terbilang lumayan banyak, sehingga setiap pengajuan tidak 100 persen akan diserahkan langsung.

” Jadi saat ini bertahap dulu, karena banyak yang meminta dan terkendala anggaran secara secara teknis memang dari kita (Dinas Perhubungan) yang menentukan. Misalkan diminta 10 tapi setelah survei yang menurut kita hanya 6, maka hanya enam akan diserahkan,” tuturnya.

Kemudian untuk perawatannya, Selamat Begjo mengajak warga untuk sama-sama menjaganya karena sudah berapa kali pihaknya mendapati ada beberapa oknum yang merusak fasilitas tersebut.

“Seperti polisi tidur itu pakai baut, nah ini bautnya diambil oleh oknum yang jahil. Kita senang jika warga sama sama menjaga fasilitas itu. Tapi pemeliharaan tetap di kita (Dinas Perhubungan),” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi