Areal Pasar Barabai Masih Tergenang, Transaksi Berpindah ke Bahu Jalan

BARABAI, klikkalsel.com – Areal bahu jalan lintas provinsi atau lebih tepatnya sepanjang Jalan Ahmad Yani depan gerbang selamat datang 1 dan 2 Pasar Agrobisnis Barabai menjadi pasar dadakan dipenuhi lapak para pedagang dalam dua hari terakhir. Peristiwa tersebut merupakan salah satu dampak dari masih tergenangnya areal Pasar Barabai setempat.

Akibat dari berpindahnya kegiatan transaksi tersebut, terlihat akses jalan pun mengalami kemacetan imbas dari berkumpulnya masyarakat baik itu berdagang, berbelanja, atau sekedar melintas.

Menurut pengakuan Abdul Hadi salah satu pedagang buah Rabu (17/11/2021) menuturkan, pindah lokasi berdagang ke bahu jalan lintas provinsi tersebut, karena tempatnya di dalam lokasi pasar turut terendam.

Lebih lanjut, ia turut berjuang mengeluarkan buah-buahannya yang sebelumnya di dalam pasar dengan melewati debit air yang cukup tinggi. Parahnya lagi, rak dagangnya pun sebagian turut hilang terbawa air bah tersebut.

“Lapak jualan kita terendam juga di Pasar Keramat Barabai. Dengan kondisi debit air yang seperti ini tidak memungkinkan untuk berdagang didalam,” tuturnya.

Baca Juga : Update Banjir HST, Debit Air di Sebagian Titik Masih Sepaha Orang Dewasa

Baca Juga : Waw, Iuran dari Sumbangan HKN Segede Rp 236 Juta

Menurutnya, apabila debit air sudah surut akan kembali lagi ke tempat semula. Akan tetapi, untuk sementara waktu ia berharap ada toleransi dari pemerintah selama banjir masih menggenang pasar.

Kendati demikian, dibandingkan dengan berjualan di areal dalam, buah-buahan yang ia jual lebih laku di bahu jalan raya tersebut. Menurutnya, ketika berdagang di bahu jalan ini masyarakat lebih mudah menjangkau barang-barang jualannya.

Akan tetapi, sesuai kebijakan pemerintah seluruh pedagang sudah dikumpulkan dalam arela pasar yang dikepung dengan portal. Hal itu dilakukan pemerintah guna menertibkan para pedagang serta taat membayar parkir demi mendorong pendapat asli daerah (PAD).

“Sebelumnya saya berdagang di depan Pasar Keramat Barabai. Sekarang sudah tidak diizinkan lagi, semua sudah ditertibkan di areal pasar dalam portal. Penjualan pun jauh berbeda, saya berharap ada keringanan dari jam 4 sore hingga malam bisa berdagang lagi disana,” tuturnya.

Sementara itu, terlihat aparat Dinas Perhubungan HST turut bertugas di lokasi pasar dadakan tersebut. Pihaknya, turut berperan untuk mengatur lalu lintas jalan raya yang dikerumuni oleh para pedagang dan pembeli.

Kendati demikian, kegiatan transaksi pasar tetap berjalan, karena keadaan pasar yang masih tergenang dan masih belum memungkinkan untuk kembali ke dalam lokasi Pasar Agrobisnis yang jalannya masih digenangi air. (dayat)

Editor : Akhmad