Ada Lawan Berat Pada Ajang PON XX 2020, Muaythai Tetap Optimis Raih Medali

Tim pra-PON Muaythai Indonesia (MI) Kalsel. (foto: untuk klikkalsel.com)
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Atlet Muaythai Kalimantan Selatan (Kalsel) terus berlatih meskipun nanti akan bertemu lawan yang mendapat wild card dari Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PB MI) sebagai atlet nasional pada ajang SEA Games Manila.
Satu atlet Kalsel cabang olahraga Muaythai bakal menghadapi lawan berat, sebab lawan yang dihadapi merupakan petarung mewakili Indonesia dalam SEA Games 2019 di Manila.
Nantinya, meraka saling bertarung dan tergabung dalam kategori kelas yang sama di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Provinsi Papua.
Pelatih cabang olahraga Muaythai, Sismanto optimis timnya meraih medali, ia juga terus menggenjot atlet Muaythai Kalsel agar meraih hasil maksimal nantinya.
“Harapan atau target kita dalam PON, kita harus pulang membawa medali. Walaupun cukup berat, karena di kelas Wai Kru ini ada dua orang Wild card eks SEA Games Manila kemarin,” ujarnya, Selasa (14/04/2020).
Dikatakan Sismanto, satu orang atlet Muaythai atas nama Abdul Rozak asal Kabupaten Tanah Bumbu berhasil lolos untuk mengikuti ajang PON XX tahun 2020 di Papua.
“Saat ini kita berlatih di Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, sebab rumah atlet berada di Batulicin,” katanya.
Program latihan terus diberikan untuk meningkatkan fisik dan teknik atlet, seperti latihan di tempat latihan sebanyak tiga kali dalam seminggu.
“Kalau rutinitas setiap hari, atlet latihan mandiri di rumah untuk menjaga kebugaran,” imbuhnya.
Ditetapkannya wilayah zona merah wabah Virus Corona di Kabupaten Tanah Bumbu membuat atlet terkendala untuk beraktivitas diluar rumah.
“Kalau kendalanya pada saat ingin beraktivitas diluar rumah, karena disini status merah dan yang lumayan susah kami latihan dengan sarana kurang memadai,” pungkasnya.(nuha)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan