MARABAHAN, klikkalsel.com – Dalam kampanye dialogis yang digelar di Desa Tamban Raya, Kecamatan Mekarsari, warga berharap agar Calon Bupati Batola nomor urut 1, H Bahrul Ilmi, mampu memperjuangkan beberapa masalah yang telah lama dikeluhkan oleh masyarakat setempat jika terpilih. Sabtu (12/10/2024).
Pada kesempatan itu, Warga Desa Tamban Raya menyampaikan aspirasi kepada Calon Bupati Batola nomor urut 1, H Bahrul Ilmi terkait ketersediaan pupuk, kapur, pemetakan sawah, serta beasiswa bagi anak kurang mampu.
Disampaikan, Mutmainah, satu diantara warga Desa Tamban Raya, mengungkapkan, sementara ini telah merasa kesulitan dalam menyekolahkan anaknya akibat keterbatasan biaya. Ia berharap, kedepannya pemerintah bisa memberikan perhatian lebih dalam hal beasiswa bagi anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu namun berkeinginan melanjutkan pendidikan.
“Mudah-mudahan hal ini bisa menjadi perhatian pemerintah agar anak-anak kami bisa mendapatkan beasiswa. Jangan sampai mereka yang ingin sekolah malah putus pendidikan,” harapnya.
Baca Juga Pemilih Pilkada Banjarmasin 2024 Bertambah Dibandingkan Pemilu Sebelumnya
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani (Gapoktan) Tamban Raya, Tabrani, mengeluhkan masalah yang sudah berlangsung sejak tahun 2005. Ia menyoroti ketersediaan pupuk, kapur, dan pemetakan sawah yang masih menjadi kendala bagi 15 Gapoktan di desa tersebut.
“Bantuan dana dari pemerintah daerah baru turun sekitar April atau Mei, padahal kami membutuhkan dana untuk membeli pupuk pada Januari atau Februari,” ungkapnya.
Tabrani berharap masalah ini bisa menjadi perhatian pemerintah jika H Bahrul Ilmi terpilih menjadi Bupati Batola periode 2024-2029.
Menanggapi keluhan warga, H Bahrul Ilmi menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi tersebut. Ketua DPC PPP Batola itu berjanji akan mendukung peningkatan produksi hasil pertanian dengan memastikan ketersediaan pupuk, kapur, serta alat dan mesin pertanian.
Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya dunia pendidikan, berjanji untuk memperhatikan pemberian beasiswa bagi anak-anak berprestasi dari keluarga kurang mampu.
“Kita juga berencana membangun ketahanan pangan di setiap desa, yang penyalurannya akan dilakukan melalui ATM beras,” pungkasnya. (*Airlangga)
Editor: Abadi