Atas insiden itu, pihaknya saat ini sudah mengamankan si sopir BPK berinisial WA tersebut dan saat masih dalam pemeriksaan.
Sementara itu, kronologi kecelakaan sendiri kata Ipda Suparwoto, adalah saat beberapa mobil BPK mau menuju lokasi kebakaran yang ada di Kawasan Aluh-aluh (Tatah Jaruju).
“BPK yang terlibat kecelakaan ini, mau menyalip mobil BPK yang di depannya, kemudian dari yang berlawanan arah ada motor Vario dan Aerox,” sambungnya.
Dengan kecepatan tinggi, supir tak mampu mengerem hingga menabrak Vario yang motornya terseret beberapa meter, kemudian menabrak motor Aerox.
Sementara WS, mengaku bahwa saat itu ia membawa 5 relawan lainnya di dalam mobil.
“Saat itu mau salip mobil pemadam juga. Namun setirnya oleng ke kanan, lalu menabrak motor yang berlawanan arah itu. Nggak bisa ngerem lagi,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi