Tuan Rumah ICCF Banjarmasin Fasilitasi Karya Pelaku Ekraf Se Indonesia

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina didampingi Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin, Siti Wasilah saat membuka salah satu rangkaian kegiatan ICCF yakni Indonesian Creative Expo

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Banjarmasin menjadi tuan rumah pagelaran Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2023, setelah sebelumnya ditunjuk oleh Indonesia Creative Cities Network (ICCN) dengan tema Cangkurah Kayuh Baimbai berlangsung di Kawasan Siring Menara Pandang.

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina membuka secara langsung salah satu rangkaian ICCF 2023 yaitu Indonesia Creative Expo. Banjarmasin merupakan kota ke-6 yang menjadi tuan rumah Festival kolaborasi ekraf antar daerah.

“Festival ini mengusung semangat kreatifitas dengan empat agenda utama. Kreatifitas telah dimulai dengan tour kreatif yang sudah dimulai pagi tadi, diikuti oleh Kreatif Expo yang berlangsung siang ini,” ucapnya, Rabu (18/10/2023).

Baca Juga : ICCF Menjadi Ajang Peningkatan Ekonomi Kreatif di Banjarmasin

Baca Juga : Lima Pemda Belum Berlakukan ETPD Jadi Atensi Gubernur Kalsel

Ia mengungkapkan bahwa festival tersebut akan menjadi panggung bagi para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) memamerkan hasil karya mereka, termasuk dalam bidang animasi, kerajinan, musik, dan berbagai bentuk seni lainnya.

“Ini sebagai wujud dukungan khusus untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dengan 250 kota/kabupaten yang diundang untuk hadir di Banjarmasin, menunjukkan keragaman ekraf di seluruh Indonesia,” bebernya.

“Saya ingatkan festival ini tempat kita berbagi pengalaman dan bukan bersaing satu sama lain, tetapi untuk saling melengkapi. Festival ini juga membangun atmosfer yang memungkinkan kolaborasi antara kota-kota dan pelaku ekraf dari seluruh Indonesia,” tambahnya.

Ia berharap bahwa 17 subsektor ekraf yang ada di ICCF dapat tumbuh dan berkembang di Banjarmasin, dan berkomitmen untuk memberikan dukungan ruang bagi pelaku ekraf, seperti Kreatif Hub.

“Saya cukup optimis bahwa festival ini akan berjalan lancar karena ada kerjasama antara panitia nasional dan daerah. Ini adalah kesempatan bagi semua peserta untuk belajar, berbagi, dan memperkuat jejaring kota kreatif di Indonesia,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran