Tinggalkan Bekas Cengkraman Tangan, Jumiah Diduga Hilang Tercebur di Sungai Amandit

KANDANGAN, klikkalsel.com – Peristiwa orang hilang kembali terjadi di Desa Lumpangi, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Dikabarkan, Jumiah (69) tercebur di Sungai Amandit setempat dengan meninggalkan bekas cengkraman tangan pada tebing sungai, Rabu (24/11/2021).

Menurut informasi, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Syamsudin menghimpun dari pihak keluarga mengabarkan, Kebiasaan Jujum turun ke pinggir sungai, baik itu untuk buang air atau melakukan hal lain.

Cengkraman tangan pada tebing Sungai Amandit yang diduga bekas Jumiah tergelincir dan hilang. (Istemewa)

Lebih lanjut, sewaktu hendak sholat subuh sekitar pukul 04.30 Wita, Jujum tidak ditemukan lagi di lokasi dirumah.

Kemudian, yang ditemukan dalam rumah tersebut hanya tas, dompet, serta jilbab yang masih tergelatak.

“Kemungkinan besar prediksi dari pihak keluarga, Jujum ke pinggir sungai dengan meninggalkan bekas tangan bejamak di tebing dekat bibir sungai, seperti orang tergelincir,” ungakp Syamsudin 01 BPBD HSS.

Selain itu, kondisi air pada waktu tersebut sedang dalam dan berarus dan keruh, karena hujan di daerah gunung pada malam tersebut.

Peristiwa tersebut sudah diketahui oleh pihak Polsek Loksado dan Basarnas beserta Tim SAR Gabungan yang lain juga sudah merapat ke lokasi membantu melakukan pencarian. (dayat)

Editor : Akhmad