Terpapar Covid-19, Puluhan Pasien Dewasa dan Anak-anak Termasuk Bayi Dirawat di RSDI Banjarbaru.

Ilustrasi pasien Covid-19

BANJARBARU, Klikkalsel.com – Angka penyebaran Covid-19 di Kota Banjarbaru saat ini tercatat puluhan pasien orang dewasa termasuk anak usia balita di rawat inap di Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Banjarbaru

Kepala Seksi Pelayanan Medik RSD Idaman Banjarbaru, dr Hj Siti Ningsih mengatakan, saat ini sudah ada 47 pasien Covid-19 yang di rawat, termasuk bayi dan anak-anak berusia 1 sampai 10 tahun.

Rincinya, 40 pasien dewasa, 2 pasien bayi, 3 anak umur 1 th, dan 1 anak umur 10 th yang menjalani perawatan di RSDI Banjarbaru.

“Diantara 47 pasien ini, 27 pasien konfirm, 17 konfirm antigen, lalu
3 suspek dan 4 pasien yang meninggal,” ucap dr Hj Siti Ningsih, Senin (14/2/2022)

Hj Siti Ningsih menambahkan dari total pasien Covid-19, sebanyak 3 pasien yang dirawat di ruang isolasi instalasi gawat darurat (IGD) dan sisa pasien lainnya masuk di ruang perawatan.

“Untuk saat ini rata-rata mengarah ke pasien yang mempunyai penyakit komorbid. Seperti ada pasien yang gagal ginjal setelah kami tes terdeteksi Covid-19,” ucapnya.

Baca Juga : RSUD Ulin Siaga Jika Pasien Covid-19 Membludak

Baca Juga : Kapolres Banjarbaru, AKBP Nur Khamid Lantik Tiga Kapolsek

Dengan begitu, dirinya juga mengaku telah merancang strategi jika jumlah kasus Covid-19 kembali meningkat di RSD Idaman Banjarbaru.

Salah satunya, menambah kapasitas ruangan dan ranjang perawatan pasien, petugas penanganan serta alat penunjang lainnya.

“Ketersediaan obat-obatan dan oksigen masih cukup hingga bulan berikutnya,” kata dr Hj Siti Ningsih.

Adanya kembali pasien Covid-19 mengakibatkan beberapa perubahan jadwal layanan di RSD Idaman Banjarbaru.

Sebelumnya waktu besuk siang mulai pukul 12.00 sampai dengan 13.30 WITA, besuk sore mulai pukul 16.00 sampao dengan 18.00 WITA.

Kini jadwal bezuk berubah, jadwal besuk siang ditiadakan dan jadwal besuk sore mulai pukul 16.00 Wita sampai dengan 18.00 Wita dan tentunya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

“Rawat jalan kami persingkat hanya sampai jam 11:00 saja,”terang dr Hj Siti Ningsih.

Tak henti-hentinya dirinya juga terus mengingatkan dan meminta kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada dan jangan kendor terhadap protokol kesehatan.(putra)

Editor : Amran