Tahun Ajaran Baru Dimulai, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Siswa

Para peserta didik baru di SMPN 17 Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Masa libur sekolah telah usai, dan para siswa kini kembali mengikuti proses tahun ajaran baru. Bahkan para peserta didik baru juga mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).

MPLS yang dilakukan pihak sekolah dilaksanakan selama tiga hari, sejak hari ini Senin (17/7/2023) hingga Rabu (19/7/2023) mendatang.

Kendati demikian, masih banyak sekolah di Banjarmasin yang kekurangan peserta didik baru untuk tahun ajaran 2023-2024. Seperti misalnya SMPN 17 Banjarmasin, yang berada di kelurahan Sungai Jingah, Banjarmasin Utara.

Dikatakan Kepala Sekolah SMPN 17 Banjarmasin, Zainal Abidin bahwa untuk tahun ajaran 2023-2024, pihaknya hanya mendapatkan 78 orang siswa dari total kuota 160 siswa.

“Yang daftar ulang hanya 78, jadi masih kekurangan 82 siswa,” terangnya, Senin (17/7/2023).

Ia juga mengungkapkan bahwa kurangnya pendaftar ini karena jumlah lulusan SD yang tidak sebanding dengan kuota yang ada di SMP.

Baca Juga : Bhabinkamtibmas dan Babinsa Sungai Andai Belikan Seragam Sekolah untuk Siswa Yatim Piatu

Baca Juga : Gubernur Kalsel Serahkan Rp 400 Juta Untuk Pembangunan Kubah Mualim Syukur di Teluk Tiram Banjarmasin

Selain itu menurutnya, ada kendala lain yang mengakibatkan kurangnya siswa di SMPN 17 Banjarmasin. Yakni adanya sekolah-sekolah SMPN lain yang berdekatan seperti SMPN 31, SMPN 14, SMPN 24, dan SMPN 27.

“Memang lokasinya yang berdekatan,” bebernya.

Menutupi kekurangan ini, pihaknya masih membuka pendaftaran hingga akhir Juli.

Hal yang sama juga terjadi di SMPN 25. Kepala SMPN 25 Banjarmasin, Hairan mengatakan, selama perpanjangan pendaftaran hanya ada satu hingga dua orang pendaftara baru.

Sehingga, masih banyak kekurangannya. Pihaknya juga terus membuka pendaftaran agar kuota bisa tercukupi.

Dari 160 kouta yang tersedia atau setara lima rombongan belajar (rombel) ia hanya bisa mendapatkan dua sampai tiga rombel atau setara 63 siswa.

“Memang ada siswa yang diterima tapi tidak daftar ulang. Nah itu kami juga tidak mengerti alasannya kenapa,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran