BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sebanyak 120 personel Kodim 1007/Banjarmasin siap dikerahkan guna mengantisipasi berbagai kemungkinan pasca pembacaan hasil putusan sidang MK terkait sengketa hasil Pilkada Walikota Banjarmasin dan Gubernur Kalsel.
Bahkan ujar Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Czi M Leo Pola Ardiansa S saat dihubungi klikkalsel.com, prajuritnya sudah mulai disiagakan mulai besok, Kamis (18/3/2021).
“Bentuk pengamanannya, kita bersama Polresta Banjarmasin akan melakukan patroli bersama dan melakukan pengamanan di beberapa objek vital hingga nanti saat pelantikan,” ujar Dandim, Rabu (17/3/2021).
Objek vital yang dimaksudnya ialah Kantor KPU, Bawaslu, Kantor Pemenangan Paslon dan beberapa objek lain.
Meski ujarnya saat ini berdasarkan peta kerawanan, Kota Banjarmasin termasuk wilayah yang kondusif, upaya pengamanan ini dilakukan guna mengantisipasi jika nanti ada pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan hasil putusan MK.
“Kita sama-sama tidak tahu apa hasil putusan MK tersebut. Untuk itu kita antisipasi jika ada yang tidak puas atau mencoba memprovokasi untuk mengganggu jalannya tahapan Pilkada,” jelasnya.
Baca Juga : Apapun Putusan MK terkait Pilgub Kalsel, Polda Kalsel Mewanti Masyarakat Tenang dan Menerima
Baca Juga : Pemko Banjarmasin Sediakan Lahan Pemakaman Gratis Bagi Warga Tidak Mampu dan Jenazah Terlantar
Dandim pun meminta semua pihak untuk dapat menerima dan menghormati apapun hasil putusan MK.
Ia pun mengajak semua untuk kembali melebur menghilangkan sekat-sekat polarisasi yang pernah terjadi dalam Pilkada lalu.
“Mari kita sama-sama hormati apapun nanti putusan dari MK. Mari kita kembali bersatu untuk bersama-sama membangun kota yang kita cintai ini,” pungkasnya.(david)
Editor : Amran