Sempat Akan Dimakamkan di Dalam Pagar, Jenazah Guru Banjar Indah Akhirnya Dimakamkan di Tungkaran

Suasana jenazah KH. Syaifuddin Zuhri saat dibawa memasuki Musholla Sabilal Muhtadin Komplek Pemakaman Datu Bajud, Desa Tungkaran Martapura. (Mada).

MARTAPURA, klikkalsel.com – Setelah sempat dikabarkan akan dimakamkan di komplek Alkah Bani Ismail Desa Dałam Pagar, jenazah jenazah KH Syaifuddin Zuhri akhirnya dimakamkan di Pemakaman Desa Tungkaran, Dekat Makam Guru Khudari, Minggu (07/04/2024) sore.

Bahkan, di Desa Dałam Pagar sempat dilakukan penggalian liang lahat untuk memakamkan Guru Banjar Indah.

Liang lahat yang sebelumnya dipersiapkan untuk memakamkan KH. Syaifuddin Zuhri di Alkah Bani Ismail Desa Dalam Pagar, Martapura Timur. (Mada)

Namun, selepas shalat Ashar, informasi kembali dihimpun klikkalsel.com, jika jenazah akan dikebumikan di Desa Tungkaran dekat makam Guru Khudori.

Tepat pukul 16.29 Wita, jenazah KH Syaifuddin tiba Musholla Sabilal Muhtadin, Komplek Pemakaman Datu Bajut di Desa Tungkaran, dibawa menggunakan Ambulance milik Rumah Sakit Sultan Agung.

Ribuan jemaah tumpah ruah di tempat itu, dari yang mengantar dari Banjarmasin hingga yang menunggu di tempat pemakaman.

Sesampainya di sana, jenazah KH. Syaifuddin Zuhri langsung diangkat ke dalam musholla diiringi takbir dari jemaah. Tak sedikit dari mereka bahkan yang terlihat meneteskan air mata.

Di dalam musholla, jenazah Guru Banjar Indah disalatkan untuk yang kedua kali, diimami oleh Guru Tarhib, setelah sebelumnya juga sempat di salatkan di Banjarmasin.

Setelah selesai disalatkan, jenazah kemudian di bawa ke liang lahat untuk dimakamkan, ribuan jemaah menggiring ambulan yang berjalan pelan menuju tempat peristirahatan terakhir salah satu ulama sepuh di Kalimantan Selatan ini.

Baca Juga : Tangis Haru Jamaah Warnai Iring – Iringan Jasad Guru Banjar Indah ke Pemakaman

Baca Juga : Jemaah Shalat Jenazah Guru Banjar Indah Banjarmasin Meluber Hingga Badan Jalan

Ketika pintu belakang ambulance dibuka, jemaah yang hadir spontan tanpa dikomando mengucapkan kalimat dzikir, sembari mengiringi keranda yang membawa Guru Banjar Indah menuju ke liang lahat.

Suasana Pemakaman KH. Syaifuddin Zuhri (Guru Banjar Indah) yang dihadiri ribuan jemaah. (Mada Al Madani)

Proses pemakaman dari mentalqin, tahlil hingga membaca Yasin dipimpin oleh Guru Ilham Humaidi. Kemudian dilanjutkan doa yang dipimpin oleh Guru Rasyid Ridho.

KH. Syaifuddin Zuhri merupakan ulama kelahiran Desa Dalam Pagar 20 Oktober 1952, dan keturunan dari Datu Kelampayan dengan nasab, K.H. Syaifuddin Dzuhri bin K.H.AbdurRahman bin K.H.Ismail Khatib bin K.H.Ibrahim bin K.H.Sholeh bin K.H.Zainuddin bin Syaikh Muhammad Arsyad al banjari.

Selain itu, KH. Syaifuddin Zuhri juga merupakan murid dari Guru Sekumpul atau KH. Muhammad Zaini Bin KH. Abdul Ghoni, serta Guru Bangil atau KH. Syarwani Abdan.

Semasa hidup, almarhum sempat mengenyam pendidikan di Skolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Banjarbaru, serta pernah mengabdi sebagai guru di Pondok Pesantren Tertua di Kalimantan yakni Darussalam Martapura. Beliau juga merupakan Pimpinan Majelis Taklim Bani Ismail di Banjarmasin. (Mada Al Madani)

Editor: Abadi