Sayangkan Kejadian Video Viral, Ibnu Sina: Jangan Sampai Berubah Jadi Diskotek

Screenshot video viral party di kawasan Bandarmasih Tempo Doeloe saat malam besar keagamaan

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kejadian video viral yang menunjukan kegiatan hiburan di kawasan Bandarmasih Tempo Doeloe, pada malam Maulid Nabi Muhammad SAW, mendapat sorotan dari Walikota, Ibnu Sina.

Pasalnya kawasan wisata kuliner Bandarmasih tempo doeloe tersebut dihadirkan untuk menghidupkan kembali kawasan perdagangan.

Namun sayangnya, kebebasan berkreasi yang diberikan oleh pihak Pemko Banjarmasin tidak dijaga dengan baik oleh pihak pengelola kawasan Bandarmasih tempo doeloe ini.

Alhasil beberapa waktu lalu, sempat viral video pertunjukan hiburan yang menggunakan penampilan Disk Jokey (DJ) di salah satu kafe di kawasan Bandarmasih tempo doeloe tersebut pada malam besar keagamaan.

Pihak owner kafe sebelumnya sudah memberikan klarifikasi bahwa kejadian tersebut terjadi lantaran ketidaktahuan pihaknya bahwa malam tersebut merupakan malam besar keagamaan.

“Kami akui itu kelalaian dan minimnya pengalaman. Kami tidak mengecek lebih dulu, kalau di tanggal 7 Oktober itu ada perayaan hari besar keagamaan,” ujarnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman mengatakan bahwa kegiatan itu menjadi sorotan lantaran pelaksanaan di waktu yang tidak tepat.

“Saat ini kita sedang melaksanakan event nasional yakni MTQ, dan juga bertepatan dengan bulan maulid,” ucapnya.

“Dan menurut saya itu lah yang merupakan hal-hal yang tidak tepat,” lanjutnya

Baca Juga : Ramai Video DJ di Kota Lama, Satpol PP Banjarmasin Panggil Pengelola Acara

Baca Juga : Video Keramaian Pengunjung Diiringi DJ, HM Yamin : Kota Lama Sudah tak Sesuai Peruntukkan

Sementara itu, Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina menyayangkan kejadian tersebut, apalagi saat itu merupakan bertepatan dengan malam hari besar keagamaan, yakni peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Saya sendiri menyayangkan hal itu. Tetapi kita akan terus melakukan pembinaan,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan kepada seluruh pelaku usaha di kawasan tersebut agar menjaga marwah Kotalama, agar tidak ternodai dengan hal hal yang negatif.

Ibnu pun menginginkan agar kawasan Bandarmasih tempo doeloe ini bisa menjadi kawasan yang nyaman untuk masyarakat berwisata kuliner.

“Kita akan lakukan pembinaan. Bagaimanapun juga itu merupakan kawasan yang mulai berkembang. Jangan sampai berubah jadi diskotek disitu,” tegasnya.

Ia juga menghimbau, jika para pelaku usaha dikawasan itu melaksanakan kegiatan, harus meminta izin kepada Paguyuban Bandarmasih Tempo Doloe dan Pemko Banjarmasin.

“Saya sudah sampaikan melaui staff muda Walikota yang mendampingi paguyuban, untuk kegiatan selanjutnya harus meminta izin kepada Pemerintah Kota,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran