Pria 58 tahun warga Jelapat Ditemukan Meninggal di Tongkang

Jasad Usman warga Jelapat dievakuasi ke Satpolairud Polresta Batola ke kamar Pemulasaraan Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut

MARABAHAN, klikkalsel.com – Pria paruh baya bernama Usman (58), dia ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di belakang sebuah tongkang di Perairan Sungai Barito Desa Balandean Muara Tamban Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola (Batola), Kamis (16/5/2024) sekitar pukul 01.00 Wita.

Informasi dihimpun Usman merupakan warga Jalan Jelapat RT 23, Kecamatan Tamban Kabupaten Batola.

Selain Usman anggota Satpoairud Polres Batola, juga menemukan sejumlah beberapa barang diduga miliknya berupa satu buah kelotok dengan panjang tujuh meter, satu buah sekop, satu buah karung kosong dan tujuh karung berisi batu bara yang ada di samping korban.

Kasat Polairud Polres Batola, AKP Supriyanto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya temuan orang meninggal dunia tersebut.

“Untuk penyebabnya anggota masih mendalami dan pihak keluarga pun sudah mengetahui,” ujarnya.

Baca Juga : Lansia Tenggelam Dekat Tongkang Pasir Sungai Alalak Ditemukan 100 Meter dari Lokasi Kejadian

Baca Juga : Perempuan Lansia Hilang di Bawah Tongkang Pasir Bersama Perahunya Usai Dihantam Ombak

Dari pemeriksaan di lokasi temuan, jasad Usman ditemukan Toni (59), warga Desa Belandean Muara RT.7 Kabupaten Batola yang saat itu sedang mengontrol sekitaran tongkang tersebut.

Saat melakukan pemeriksaan, lalu melihat sebuah klotok yang terikat di belakang tongkang Tama 3082.

Penasaran, saksi mencoba mengeceknya dan tidak menemui orang di sekitar klotok.

“Hingga kemudian saksi menaiki tongkang untuk mencari pemilik kelotok dan namun ia terkejut setelah menemukan orang telentang di belakang tongkang,” jelasnya.

Saksi juga mengaku sempat mencoba membangunkan orang tersebut dengan cara memanggil beberapa kali. Namun, tidak ada jawaban. Hingga akhirnya melapor ke anggota Satpolairud Polres Batola yang berada di Marnit Ujung Panti.

Tak lama menerima laporan itulah sejumlah anggota Satpolairud Polres Batola, dengan anggota Direktorat Polairud Polda Kalsel, langsung melakukan pemeriksaan yang ternyata orang tersebut sudah dinyatakan meninggal dunia.

“Mengetahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia itulah, para anggota melakukan evakuasi untuk dibawa ke Instalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum,” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi