PPP Raih 5 Kursi, 2 Pendatang Baru, Berikut Strategi Penggalangan Suaranya

Amiruddin Sekretaris PPP Banjar yang merupakan Caleg Pendatang baru yang berhasil meraih satu kursi di Dapil II Banjar. (Mada Al Madani

MARTAPURA, klikkalsel.com – Dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) Kabupaten Banjar 2024, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berhasil memperoleh 5 kursi dalam pertarungan di lima Dapil Kabupaten Banjar.

Sebelumnya, DPC PPP Kabupaten Banjar menargetkan perolehan kursi dalam Pileg 2024 lalu mendapatkan 6 kursi. Namun pada hasilnya, Partai Kabah hanya berhasil menggapai 5 buah kursi dengan perolehan suara keempat, setelah Golkar, Gerindra dan NasDem.

Para legislator PPP yang terpilih pada Pileg Kabupaten Banjar tersebut, di antaranya KH. Ali Murtadho Ketua DPC PPP, Siti Zulaiha dan Fitriah sebagai incombent dan 2 orang pendatang baru, diantaranya Sekretaris PPP Amiruddin dan Febrinor Rahman.

Selain itu ada beberapa Caleg PPP yang sebelumnya menjadi Patahana, namun kini tidak berhasil meraih kursi di rumah rakyat. Seperti Akhmad Zacky Hafidzie yang sebelumnya menjabat dua periode.

Sebagai pendatang baru, Amiruddin mengaku, ia tidak memiliki modal yang besar untuk melenggang dalam Pilkada Kabupaten Banjar.

Baca Juga Golkar Pemenang Pemilu 2024 di Kalsel, Paman Birin Mewanti Para Caleg Terpilih Jangan Kecewakan Masyarakat

Baca Juga Relawan Caleg Temukan Dugaan Kecurangan Saat Rekapitulasi di Kecamatan Banjarmasin Selatan

Namun, ia memiliki strategi yang jitu, bahkan berhasil memboyongnya mendapatkan suara terbanyak dan mendapatkan 1 kursi pada Dapil Banjar II yang meliputi Karang Intan, Aranio, Astambul dan Martapura Timur.

“Saya selama 3 bulan itu saya selalu berada di masyarakat, terjun langsung untuk menggalang kekuatan dan membuat mereka percaya,” ucapnya

Sementara itu, ia juga mengatakan, dalam periode tersebut akan memperkuat sistem pengawasan yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kepada SKPD, guna membantu masyarakat yang ada di Dapilnya.

Seperti kondisi Martapura Timur dan Astambul pada saat ini tengah di rendam banjir. Ia menjelaskan, tindakan yang nantinya akan diambilnya adalah pengarahan dan oengawasan terhadap SKPD, seperti DLH untuk bidang lingkungan, BPBD serta Dinas Sosial.

“Selain itu, juga terkait budgeting, dimana nanti kita akan buat untuk memajukan masyarakat,” pungkasnya. (Mada Al Madani)

Editor: Abadi