Pesta Demokrasi di Kotabaru Sukses, Kapolres Gelar Bukber dan Syukuran

Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SIK MH, saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan syukuran, dan bukber di Mapolres Kotabaru. (Foto : Duki/Klikalsel)

KOTABARU,Klikkalsel – Pelaksanaan pesta demokrasi di kabupaten Kotabaru berjalan mulus, aman, dan damai.

Untuk itu, Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SIK MH menggelar syukuran yang dirangkai dengan kegiatan buka puasa bersama (bukber).

Tampak jelas suasana kebersamaan ketika kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh panitia pemilu, Forkopimda, pimpinan Partai Politik, tokoh agama, tokoh adat, para santri dari berbagai Pondok Pesantren, serta ratusan undangan lainnya.

Tampak suasana kebersamaan, saat buka puasa bersama di Mapolres Kotabaru beralaskan daun pisang. (Foto : Duki/Klikkalsel)

Dalam kesempatan tersebut dirangkai pula dengan kegiatan tausyiah agama oleh KH Muhyar Darmawi BA, menjelang berbuka puasa.

Disamping itu, kehadiran para Purnawirawan Polres Kotabaru, anggota Senkom Kotabaru, serta para pengurus Saka Bayangkara Kotabaru menambah semarak syukuran yang berlangsung di Mushalla Abadi, Mapolres Kotabaru.

AKBP Suhasto SIK MH, menuturkan, kegiatan buka puasa bersama, sekaligus syukuran tersebut guna menjaga silahturahmi pasca pelaksanaan Pemilu 2019, karena terlaksana dengan aman dan terkendali karena semua terlibat serta bersinergi.

“Terlebih, karena di Kotabaru mulai dari tahapan pemilu hingga pasca pemilu dapat berjalan dengan aman dan damai,” ujar Suhasto, didampingi Kabag Ops, dan Wakapolresnya Selasa malam tadi.

Kapolres mengharapkan, hubungan silaturrahmi, dan suasana aman, damai, kondusif, serta aman terkendali dapat berlangsung secara berkesinambungan.

“Jadi, dalam kesempatan yang baik ini, saya mengajak seluruh masyarakat Kotabaru dapat senantasa memelihara, dan menjalinnya dengan baik,” harap Kapolres.

Sementara, Guru Muhyar Darmawi, dalam tausyiahnya mengajak seluruh jamaah untuk senantiasa berbuat kebaikan, dan bersyukur bisa berjumpa dengan bulan yang penuh berkah yakni suci Ramadhan.

“Mari kita bersyukur kepada Allah SWT, sehingga kita tercatat sebagai hamba yang bertaqwa, yang mampu menahan amarah, emosi, saling memaafkan sesama mahluk dalam kehidupan sehari hari,” ajak Guru Muhyar.

Acara syukuran, dan bukber juga ditutup dengan shalat magrib berjamaah, dan berbuka puasa bersama beralaskan daun pisang guna mempererat silaturrahmi, dan penuh kebersamaan. (duki).

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan