Penerapan PSBB di Banjarmasin Harus Matang

Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin Matnor Ali.
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Banjarmasin, harus disiapkan secara matang. Salah satunya memperhitungkan kebutuhan warga Banjarmasin dalam mengantisipasi wabah virus Corona.
Bagi Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin, Matnor Ali, kesiapan yang perlu diperhatikan adalah ketersediaan kebutuhan bahan pokok, anggaran, aspek sosial dan agama. Dan itu dilakukan agar tak menimbulkan masalah dan gejolak di tengah warga.
“Kalau belum siap dikhawatirkan akan jadi konflik sosial nantinya di tengah masyarakat kita,” ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Banjarmasin ini, Senin (13/4/2020).
Pun begitu, ia mendukung penerapan PSBB di Banjarmasin, untuk memutus penyebaran virus Corona. “Kalau sudah siap baik SDM, perangkat pendukung dan diperhitungkan, maka kebijakan PSBB itu bagus,” sebutnya.
Selain itu, kata dia, kebijakan PSBB juga harus dikoordinasikan dengan daerah tetangga, seperti Barito Kuala (Batola) dan Banjar.
Mengingat ada tiga pintu masuk di Banjarmasin yang berbatas dengan dua daerah tersebut, yakni Jalan Brindjen H Hasan Basry dan Cemara Ujung (Handil Bakti), Jalan A Yani Km.6 dan Jalan Lingkar Selatan.
“Di pintu masuk itu harus dibangun posko pembatasan dan harus disiapkan petugasnya. Jangan sampai malah kosong seperti yang di Handil Bakti,” ketusnya. (farid)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan