Peduli Warga Isoman Covid-19, Sahabat Yatim Indonesia Banjarbaru Bentuk Gerakan Makkah.

BANJARBARU, klikkalsel.com – Masa pandemi Covid-19, Sahabat Yatim sebagai lembaga sosial, bukan hanya dibidang pengasuhan anak-anak yatim dan dhuafa, namun juga turut serta berperan dalam upaya melawan penyebaran virus.

Hadir melalui program Team Dapur Makkah (Makan Berkah), Yayasan Sahabat Yatim Indonesia di Kota Banjarbaru akan menyalurkan bantuan kepada masyarakat Banjarbaru yang saat ini melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) Covid-19.

Admin Sahabat Yatim Banjarbaru, Ainun Zaina, mengatakan melalui program Gerakan Makkah adalah penyaluran bantuan berupa makanan untuk masyarakat yang melaksanakan isolasi mandiri Covid-19 tanpa di pungut biaya.

Ainun Zaina menambahkan, gerakan tersebut juga sebagai wujud dukungan sekaligus kepedulian kepada masyarakat yang tengah berjuang melawan virus Covid-19, khususnya di Wilayah Kota Banjarbaru dan pertama di Kalimantan Selatan (Kalsel) saat ini.

“Program Yayasan Sahabat Yatim Indonesia dengan ‘Dapur Makkah’ menyalurkan bantuan makanan kepada masyarakat yang melaksanakan isolasi mandiri khusus pertamanya di Banjarbaru untuk saat ini dan untuk di lainya akan menyusul,” ucapnya kepada klikkalsel.com, Selasa (27/7/2021).

Dijelaskan Ainun Zaina, bahwa untuk saat ini ‘Dapur Makkah’ posko induk di Asrama sahabat yatim Jalan RO Ulin No.18 RT 02 RW 02 Kelurahan Loktabat Selatan Banjarbaru akan mengantarkan makanan ke rumah masyarakat kesetiap harinya.

“Jadi konsepnya relawan kita akan mendatangi mengantarkan makanan ke tiap rumah yang isoman, sehari itu dua kali. Makan siang dan malam,” terangnya.

Ditanyakan bagaimana mengetahui warga mana saja yang Isoman?, Ainun Zaina mengatakan bahwa saat ini pihaknya melakukan pendataan melalui laporan masyrakat yang di terima melalui sebaran di media sosial.

“Jadi untuk data kita pakai laporan manyarakat yang menerima sebaran online kita yang sudah tertera nomor yang akan dihubungi, lalu akan mengisi Data berupa Nama, Alamat No, Poto KTP, KK, Poto Hasil swab,” ungkapnya.

Sementara ini ditambahkan Ainun Zaina sudah sebanyak 74 warga yang terdaftar dan nantinya akan diberikan makanan.

“Sudah ada 74 yang terdata, namun minimal 100 target baru bisa dilaksanakan dan diberikan bantuan makanan,” pungkasnya.

Dilanjutkannya, bahwa saat ini berdirinya gerakan Dapur Makkah juga mengajak para masyarakat yang ingin berdonasi membantu para Isoman.

Dan juga kedepanya Dapur Makkah akan ada di tiap kecamatan, kelurahan Banjarbaru.

“Selain dana dari kita, saat ini juga ada masyarkat yang memberikan donasi, sekitar 20 Juta sudah dana yang terkumpul. Dan nanti akan menyusul ditiap kecamatan atau kelurahan Dapur Makkah kita,” tutupnya.(putra)

Editor : Amran