BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Jalan Sungai Andai, Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara persis di kawasan objek wisata Kampung Biuku dihebohkan dengan adanya kabar tiga anak perempuan tenggelam di sungai kawasan setempat, Rabu (15/2/2023).
informasi dihimpun, tiga anak perempuan itu berinisial ADL (6), SFA (7) dan NBL (9) yang merupakan warga Kelurahan Sungai Andai, Banjarmasin.
Insiden itu, pertama kali diketahui warga setempat, Nazatiah (32) yang saat baru datang ke rumah dan membuka pintu belakang. Lalu ia melihat ada anak-anak diduga ingin tenggelam di sungai.
“Saya baru datang dan membuka pintu belakang, melihat ada anak-anak menangis di sungai kaya mau tenggelam,” ujarnya.
Melihat hal itu, ia tanpa berpikir panjang langsung menceburkan diri untuk menyelamatkan anak tersebut yang rupanya adalah ADL.
Baca Juga : Polisi Ungkap Identitas Korban Tenggelam di Sungai Martapura, Ternyata Warga Teluk Tiram
Baca Juga : Empat Jam Dicari, Korban Tenggelam di Sungai Martapura Ditemukan Water Rescue
“Saya tanya kenapa, ia (ADL) menjawab temannya SFA tenggelam,” jelasnya.
Mendapat informasi itu, ia pun langsung menggabarkannya ke warga sekitar, hingga dilakukan pencarian bersama para relawan emergency yang berdatangan ke lokasi.
Saat ditanya, ADL mengatakan, bersama temannya sedang ingin mandi di sungai. Namun, saat sampai di batang (dermaga) pinggir sungai, malah didorong SFA hingga tercebur.
“SFA lalu tercebur juga mau menolong saya tapi malah hilang,” tuturanya.
Sementara, kata ADL, teman seorangnya yang melihat kejadian berinisial NBL pergi meninggalkannya.
“NBL tidak ikut mandi, dan meninggalkan kami pas di sungai,” imbuhnya.
Selang waktu 30 menit, setelah relawan emergency berjibaku melakukan pencarian, SFA berhasil ditemukan di dasar sungai yang tidak jauh dari lokasi tenggelam.
“Kurang lebih 30 menitan tadi pencarian,” kata Romy (16) warga setempat yang juga merupakan anggota relawan emergency.
Ia melakukan pencarian dengan cara berjalan di dasar air dan sekitar jarak 10 meter dari lokasi hilang tanpa sengaja terinjak tangan.
“Sekitar 10 meter dari titik dikatakan hilang di dasar air terinjak tangannya dan langsung saya tarik,” tuturnya.
Hingga berita ini ditulis, SFA dievakuasi ke RSUD Ulin Banjarmasin oleh unit relawan emergency. (airlangga)
Editor : Akhmad
