Batola  

Milad ke-70, KKB Gelar Gelar Syukuran Ziarah di Kubah Datu Abdussamad Marabahan

MARABAHAN, klikkalsel.com – Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar syukuran Milad ke-70 di Kubah Datu Abdussamad Marabahan Kabupaten Barito Kuala (Batol) sekaligus memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Selasa (21/2/2023).

Kegiatan itu dihadiri jajaran pengurus pusat KKB dan Gubernur Kalsel yang diwakili Asisten 3 H Subhan Nor Yaumil, Sekda Batola, Kepala Kantor Kementerian Agama Batola serta tokoh masyarakat dan agama. Momen milad ke-70, pengurus pusat KKB juga melakukan salat hajat.

Ketua Umum Pengurus Pusat KKB, H Yuni Abdi Nur Sulaiman dalam sambutanya mengatakan, tahun 2023 adalah tahun politik yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Dimana ujaran kebencian kadang terjadi dan saling menjatuhkan para calon.

“Saya mohon KKB jangan terpengaruh. Beda pendapat itu biasa dan kita tidak boleh mengikuti isu-isu yang tidak benar,” pintanya.

“Apa lagi dizaman sekarang memang mudah mendapatkan informasi tapi kita jangan mudah terpengaruh isu yg tidak benar,” sambungnya.

Sebelumnya, H Iyun sapaan akrabnya dalam sambutan mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh undangan yang telah meluangkan waktu bersama-sama untuk bersilaturahmi.

Baca Juga KKB Pusat Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Baca Juga H Yuni Jalin Silaturahmi ke Sepuh KKB

“70 tahun ini sangat luar biasa dan bukanlah usia yang muda. Ibarat manusia sudah jadi kakek-kakek punya cucu dan cicit,” ujarnya.

Karena itu, ia berharap agar silaturahmi dan kekeluargaan di KKB bisa semakin erat dan kuat di tengah gempuran era modern.

H Iyun juga menceritakan sudah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat KKB sejak tahun 2018. Artinya masa kepengurusannya sebentar lagi berakhir.

Karena itu, ia juga mengatakan kesiapannya jika dipilih kembali menjabat sebagai Ketua Umum KKB. “Saya mohon doa ke pian-pian (Kalian),” tuturnya.

Pasalnya, kata H Iyun di periode ini banyak program yang masih belum terlaksanakan lantaran terkendala pandemi Covid-19. Karena itu, ia mengajukan diri agar diberikan kesempatan untuk menyelesaikan program-program kepengurusan yang belum terlaksana.

“Seperti pengadaan alkah dan bidang usaha lainya,” tuturnya.

Disamping itu, Gubernur Kalsel yang diwakili Asisten 3, H Subhan Nor Fahmil mengharapkan dengan bertambahnya usia KKB ini bisa terjalin harmonisasi antara organisasi dan lembaga-lembaga lainnya agar bersama-sama membangun pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

Kemudiannya, ujarnya pemerintah sudah menetapkan Kalimantan Timur sebagai ibukota negara dan Kalimantan Selatan sebagai gerbang ibukota negara.

“Nah untuk menyongsong sebagai gerbang ibukota negara ini harapannya kita dapat bersaing agar sumber daya manusia dari segala sektor ini bisa kita tingkatkan sehingga dari semua sektor dapat berpartisipasi dalam rangka membangun Kalimantan Selatan menuju Kalimantan Selatan lebih maju,” tuturnya.

“Harapan paman (Sapaan akrab Gubernur Kalsel) KKB itu bisa berkontribusi dalam memajukan Provinsi Kalimantan Selatan ke depan dalam rangka menjadi gerbang ibukota negara,” imbuhnya.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pembacaan surah yasin dan tahlil yang dipimpin langsung oleh Ustadz Muhammad Mubarak.

Kemudian, dilanjutkan dengan sholat magrib berjamaah, Hajar dan tausiah yang disampaikan langsung oleh Habib Muhammad Al Habsyi.(restu)

Editor : Amran