Masjid AR Raudah Bernuansa Masjid Nabawi Akhirnya Diresmikan

Habib Zaki Abdurrahman dan Habib Ali Al Jufri meresmikan Masjid Ar Raudah di kawasa Sungai Andai. (foto : wamen/klikkalsel)

Masjid AR Raudah Bernuansa Masjid Nabawi Akhirnya Diresmikan

BANJARMASIN, klikkalsel – Masjid Ar Raudah di kawasan Sungai Andai yang pengerjaannya hampir setahun lebih, bangunannya bernuansakan Masjid Nabawi, Madinah, akhirnya rampung dan diresmikan.

Habib Zaki Abdurrahman dan Habib Ali Al Jufri meresmikan Masjid Ar Raudah di kawasa Sungai Andai. (foto : wamen/klikkalsel)

Peresmian Masjid Ar Arudah juga dihadiri Direktur Rumah Umum dan Komersial, Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Dadang Rukmana, acara tersebut juga dihadiri Founder PT Herlina Perkasa, H Asbullah.

Masjid Ar Raudah berlokasi di Jalan Bawang Merah Raya Sungai Andai diresmikan oleh Habib Zaki Abdurrahman dan Habib Ali Al Jufri dan dihadiri sejumlah pejabat diantaranya mantan Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin, Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana , Wakil Walikota Banjarmasin Herman dan tokoh agama serta tokoh masyarakat

Berdirinya Masjid Ar Raudah tersebut disampaikan Dadang Rukmana, selain mejadi sarana ibadah bagi warga, setidaknya perumahan di Sungai Andai bisa dijadikan contoh bagi perumahan yang  berada di Kalsel.

“Kami memberikan penghargaan yang setinggi tingginya dibangunnya sarana ibadah oleh H Asbullah dan ini sangat luar biasa,” tutur Dadang, Rabu (14/3/2018).

Dikatakannya pula, saat ini di Kaslel pembangunan perumahan dibangun sejuta rumah dengan tiga stategi, yang pertama pemerintah membangun sendiri dengan Rusunawa, yang kedua pengembang dengan dibeikan bantuan bersubsidi dan yang ketiga pengembang membangun sendiri tanpa subsidi dengan mekanisme perizinan yang dipermudah.

“Kami menghimbau pemerintah daerah untuk melaksanakan kebijakan nasional tersebut untuk memudahkan perizinan karena itu memudahkan masyarakat sekaligus menggerakan perekonomian daerah,” ujarnya.

Agar tepat sasaran ditambahkannya, pemerintah daerah harus menjadi filter agar perumahan tersebut benar-benar bisa digunakan bagi masyarakat yang membutuhkan tempat tingggal.

“Rumah bersubsidi tidak boleh dialihkan jika ketahuan pihak terkait akan mengambil rumah tersebut atau membatalkan subsidinya,” tegas Dadang.

Sementara itu, Founder PT Herlina Perkasa H Hasbullah mengatakan pembangunan Masjid Ar Raudah menelan biaya sekitar 20 Milyar tanpa subsidi danm dibangun diatas lahan 7.500 m2 dengan kapasitas penampungan mencapai 2.500 Jemaah.

Di masjid tersebut juga rutin mengundang berbagai ulama untuk menggelar majelis taklim. “Untuk fasilitas lain seperti ambulance diperuntukkan membantu masyarakat sekitar yang sedang sakit ataupun mengangkut jenazah keluarga mereka kita sediakan ” ucap Asbullah.(azka)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan