Banjar  

Mantan Bupati Kabupaten Banjar, Guru Khalilurrahman Tutup Usia

MARTAPURA,klikkalsel.com – Kabar duka menyelimuti Kabupaten Banjar, Bupati Banjar periode 2016-2021 KH. Khalilurrahman bin KH Salim Ma’ruf (Guru Khalil) meninggal dunia diusia 75 Tahun, Minggu (25/7/2021) pagi sekitar pukul 09.45 Wita.

Kabar meninggalnya mantan bupati yang juga dikenal sebagai ulama di Kabupaten Bumi Serambi Mekkah itu, dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Banjar, Dr Diauddin.

“Benar, beliau mantan bupati KH Khalilurrahman wafat dalam usia 75 tahun pukul 09.45 Wita di kediamanya,”ujarnya, Minggu (25/7/2021).

Disampaikan Diauddin, sebelum meninggal Alm. KH Khalilurrahman bin KH Salim Ma’ruf, atau kerap disapa Guru Khalil sempat tidak bangun dari tidur sejak Kamis (22/7/2021).

“Pada Rabu (21/7/2021) malam masih sadar hingga tidur pada malam itu, lalu pada subuh Kamisnya beliau tidak sadar lagi, tidak bangun dari tidur,” terangnya.

Dilanjutkan Diauddin, pada di hari Kamis pihak keluarga sempat memanggil dirinya untuk memeriksa kondisi kesehatan Guru Khalil karena waktu itu enggan dibawa ke rumah sakit dan hanya ingin di rumah saja.

“Beliau susah dibanguni. Setelah diberi rangsangan ada respon. Nah malam tadi kondisi beliau kian menurun tidak sadarkan diri hingga tutup usia pagi tadi,” kata Dokter Dia, sapaan akrab Kadinkes Banjar.

Didapati keponakan almarhum mengungkapkan, Haris Rifani yang juga Kepala Dinas Budaya Pariwisata Banjar mengatakan, pada Hari Raya Iduladha kemarin kondisi Guru Khalil masih bugar.

“Dalam 2 hari belakangan ini kondisi Guru Khalil memang menurun. Waktu lebaran Iduladha kemarin beliau masih sangat sehat,” ujar Haris.

Terpisah, mantan Staf Khusus Bupati Banjar periode 2016¬–2021 Alisyahbana mengatakan, ALM KH. Khalilurrahman akan dikebumikan setelah salat Asar dan rencananya akan dimakamkan di Kampung Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, berdekatan orangtuanya, KH Salim Ma’ruf.

“Insya Allah bakda asar dan dikebumikan di Kubah KH Salim Ma’ruf,” ucapnya.

Sejauh ini pantauan klikkalsel.com di rumah duka di Jl Perwira Tanjung Rema Martapura, berdantangan banyak pelayat untuk menghantarkan Guru Khalil keperistirahatan terakhi, mulai dari santri, tuan guru, hingga pejabat.

Seperti diketahui, Guru Kholil merupakan salah satu ulama terkenal di Kalimantan Selatan. Beliau adalah Pimpinan ke-9 Pondok Pesantren Darussalam, lembaga Pendidikan Islam yang mahsyur di Banua.

Selain beliau juga menjadi panutan di bidang agama, beliau juga sudah lama berkecimpung di bidang politik, seperti pernah menjadi anggota DPRD Banjar dari tahun 1982–1992, kemudian menjadi wakil rakyat di Senayan di periode 1999–2004.

Bahkan di tengah kesibukan tersebut, beliau tetap menyempatkan diri mengajar, seperti menguji ujian tafsir para santri di Martapura.

Almarhum Guru Kholil adalah putra dari seorang yang sangat alim, yakni KH Salim Ma’ruf. Mertua beliau juga orang yang bersangatan alim, bahkan diberi gelar Al Muhaddist (KH Anang Sya’rani).

Menantu beliau juga seorang yang alim, seorang ulama yang penuh dengan adab, yakni Guru KH Ahmad Nasih bin KH Badruddin.

Bupati Banjar ke-17 ini lahir di Martapura, pada 10 Desember 1945, meninggalkan satu istri dan 9 anak(putra)

Editor : Amran