Lapas Kelas IIA Banjarmasin Ingin Warga Binaannya Miliki Keahlian

Warga Binaan Lapas Kelas IIA Banjarmasin, ikuti pembinaan kemandirian pembuatan kerupuk berbahan gandum dan nasi

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dalam rangka memberikan pembinaan kemandirian dan keahlian atau skill, Lapas Banjarmasin menggelar pembinaan kemandirian pembuatan kerupuk berbahan dari gandum dan nasi kepada warga binaan.

Kegiatan pembinaan kemandirian dan skill warga binaan tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Yayasan Ruang Pengembangan Mandiri Banjarbaru.

Pembinaan dan pelatihan pembuatan kerupuk dari gandum dan nasi tersebut bertempat di Aula Lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin.

Dalam kegiatan pembinaan kemandirian dan skill tersebut, dihadiri langsung Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin, Herliadi, Ketua Yayasan Ruang Pembinaan Kemandirian Banjabaru, Bambang Wijanarko, serta Pejabat Eselon IV dan V serta petugas Lapas Banjarmasin dan warga binaan Lapas Banjarmasin.

Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Herliadi mengatakan bahwa kegiatan ini agar memberikan pembinaan kemandirian warga binaan agar memiliki skill dan keterampilan yang baik.

“Sehingga mereka nanti setelah selesai menjalani masa pembinaan dilapas dapat berbaur dengan baik di masyarakat dan tidak hanya itu juga melainkan mereka dapat memberikan kemanfaatan dengan berbagi ilmu pembuatan kerupuk ini dengan sesama,” ucapnya, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga : KPU Kota Banjarmasin Persiapkan Sosialisasi Jadwal Pemilu 2024

Baca Juga : Kabar Gembira! Pondok Pesantren Al Mursyidul Amin Putra 3 Akan Dibangun di Sungai Andai

Selain bagi warga binaan, para petugas juga dapat mempelajari kegiatan pembinaan pembuatan kerupuk ini sehingga pelatihan ini menjadi berkah dan manfaat yang tidak hanya diperuntukan untuk warga binaan saja.

“Petugas juga dapat mempelajarinya tanpa meninggalkan kewajibannya dalam melaksanakan tugas,” ungkapnya.

Herliadi juga berharap, agar warga binaan di Lapas Kelas IIA Banjarmasin selalu bersemangat dalam mengikuti pembinaan kemandirian skill tersebut.

“Mudah-mudahan apa yang disampaikan instruktur dapat diterima dengan baik dan dapat mempraktekan ilmunya yang telah di berikan,” ucapnya.

“Disamping itu petugas juga di harapkan mengawasi dan memfasilitasi kegiatan ini agar kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran