Ketua ALFI/ILFA Kalsel Dinilai Langgar AD/ART, Para Anggota Meminta Muswilub

Para anggota memasang poster permintaa dilaksanakan Muswilub di Kantor DPW ALFI/ILFA Kalsel

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Puluhan anggota Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) / Indonesian Logistics Forwader Association (ILFA)Kalsel, geruduk kantor ALFI/ILFA untuk menyampaikan aspirasi mereka.

Namun sayangnya ketika sampai di kantor DPW ALFI/ILFA Kalsel, puluhan anggota yang ingin menyampaikan aspirasinya tersebut tidak menemukan satupun pengurus di kantor tersebut.

Disampaikan anggota ALFI/ILFA, Bambang Supriono, bahwa alasan mereka mendatangi kantor tersebut sekaligus mengingatkan bahwa tepat satu bulan pihaknya melayangkan surat permohonan ke DPP ALFI/ILFA untuk melaksanakan Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub)

“Hari ini kami berkumpul di kantor ALFI/ILFA untuk mempertegas meminta DPD dan DPW Kalsel untuk segera melaksanakan Muswilub yang diatur dalam AD/ART pasal 16 ayat 1-3,” ucapnya, Rabu (14/12/2022).

Puluhan anggota yang mendatang kantor ALFI/ILFA Kalsel untuk meminta dilaksanakan Muswilub

“Tujuan diadakannya Muswilub untuk meminta persetujuan semua anggota Jasa Pengurus Transportasi (JPT) Kalsel terkait permasalahan yang timbul di kepengurusan DPW ALFI/ILFA Kalsel,” sambungnya.

Baca Juga : Tuntutan Massa ALFI/ILFA Mencabut Kebijakan SPBU Khusus Angkutan, Terkabul

Baca Juga : Tarif Angkutan Transportasi Sungai Naik

Ia berharap permohonan yang dilayangkan tersebut bisa segera disetujui oleh DPP untuk bisa meredam para anggota DPW ALFI/ILFA Kalsel.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi perhatian bagi DPP dan DPW ALFI/ILFA Kalsel,” harapnya.

Ia juga menerangkan alasan mengapa para anggota ini menginginkan adanya Muswilub tersebut, karena para anggota menilai Ketua ALFI/ILFA Kalsel saat ini yakni, Saut Nathan Samosir dinilai telah melanggar aturan yang tertuang di AD/ART.

“Selain melanggar AD/ART yang bersangkutan juga tidak transparan,” bebernya.

Bahkan menurutnya dalam penyampaian permohonan ke DPP ALFI/ILFA, ia telah melampirkan dukungan dari para anggota yang menyetujui dilaksanakannya Muswilub di Kalsel.

“Jumlah anggota yang menandatangani ada sebanyak 98 anggota. Dan ini kalau kita melihat AD/ART sudah memenuhi syarat 50 persen +1,” ucapnya.

“Karena ini tepat satu bulan kita melayangkan surat permohonan ke DPP, maka DPP harus memberikan jawaban kepada anggota ALFI Kalsel,” lanjutnya.

Berkaitan dengan seperti apa nanti jawaban dari DPP, pihaknya hanya menginginkan sesuai dengan AD/ART pasal 16 ayat 1-3.

Sementara itu, salah satu anggota lainnya yakni April Tanjung, mengatakan bahwa selama kepemimpinan Ketua ALFI/ILFA Kalsel ini, sampai saat ini tidak pernah ada koordinasi dengan para anggota.

“Sampai saat ini juga tidak ada evaluasi atau musyawarah kerja terkait capaian selama beliau memimpin,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran