Kedepankan Preventif dan Persuasif, Operasi Keselamatan Berlalu Lintas di Gelar 14 Hari

Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Intan 2023 yang digelar di Mapolres Tabalong

TANJUNG, Klikkalsel.com – Polres Tabalong melakukan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Intan 2023 yang bertempat di Halaman Mapolres Tabalong, Selasa (7/2/2023).

Apel turut diikuti oleh ratusan peserta dari instansi terkait diantaranya Kodim 1008 Tabalong, Kompi 2 Yon B Pelopor SatBrimob Polda Kalsel, Polres Tabalong, Dishub Tabalong dan Satpol PP Tabalong.

Kegiatan yang dipimpin oleh Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian tersebut mengambil tema “Keselamatan Berlalu Lintas Yang Pertama dan Utama”.

Kapolres Tabalong membacakan amanat Kapolda Kalsel bahwa operasi itu dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Idul Fitri 1444 Hijriyah yang akan dilaksanakan selama 14 hari dari tanggal 7-14 Februari 2023 di daerah Polda Kalsel.

“Operasi keselamatan ini yang dahulunya kita dituntut dalam pelaksanaan vaksinasi sekarang lebih kepada keselamatan berlalu lintas,” ungkapnya.

Baca Juga  Rahmadi Amir Calon Tunggal Ketua KONI Tabalong

Baca Juga  Ratusan Anggota Panwaslu di Tabalong Dilantik, Bawaslu : Jaga Integritas dan Netraltas !

Dijelaskan juga, jumlah Laka Lantas pada tahun 2022 dibanding tahun 2021 mengalami peningkatan, “sebanyak 681 kasus ditahun 2022 naik menjadi 911 kasus,” katanya.

Selain itu korban meninggal dunia juga mengalami peningkatan. Tercatat pada tahun 2021 sebanyak 353 orang, ditahun 2022 naik menjadi 403 orang.

Kemudian korban luka berat juga mengalami peningkatan, yang sebelumnya ditahun 2021 sebanyak 100 orang, ditahun 2022 menjadi 107 orang.

Selain itu Kapolda menekankan untuk dipedomani dan dilaksanakan dalam kegiatan operasi kepolisian kewilayahan keselamatan intan-2023, yang salah satunya mengedepankan kegiatan pre emtif, preventif dan persuasif humanis.

“Kedepankan kegiatan pre emtif, preventif dan persuasif humanis dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat agar tertib dalam berlalu lintas,” tegasnya.

Melalui pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan tersebut juga diharapkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir sehingga tercipta Kamseltibcarlantas yang kondusif. (dilah)

Editor: Abadi