Kapolresta Banjarmasin Apresiasi Demo di Kemenag Kalsel Berjalan Aman

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito kepada awak media mengapresiasi aksi bela islam di kantor Kemenag Kalsel berjalan lancar

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Aksi protes atas pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang dilakukan Gerakan Bela Islam Kalimantan Selatan (Kalsel), di depan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kantor wilayah provinsi Kalsel, Jalan D.I. Panjaitan, Jumat (4/3/2022) siang berlangsung lancar dan damai.

Hal itu mendapat apresiasi oleh Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito, seperti yang diucapkannya kepada awak media setelah aksi berakhir.

“Alhamdulilah kali ini penyampaian aspirasi berjalan lancar, mereka menyampaikan aspirasi kepada kemenag dengan kita fasilitasi sehingga aspirasi mereka tersampaikan dan berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Sebelumnya kata Kombes Pol Sabana A Martosumito bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan para pengunjuk rasa sebelum aksi, bahwa semua adalah saudara sesama umat islam dan warga Kota Banjarmasin Provinsi Kalsel.

Baca Juga : Subtansi di Balik Pro-Kontra SE Menag Soal Penggunaan Toa, Ini Ujar MUI Kalsel

Baca Juga : Massa Geruduk Kantor Kemenag Kalsel, Protes Pernyataan Menteri Agama

“Dari koordinasi itu lah pihak kita dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang humanis,” terangnya.

“Memang kita harus selalu humanis kepada siapapun juga seperti program Presisi Kepolisian Republik Indonesia yaitu prediktif, responsif dan transparansi berkeadilan,” sambungnya.

Adapun jumlah personil yang diturunkan, kata Kapolresta Banjarmasin untuk melakukan pengamanan dalam penyampaian pendapat itu kurang lebih sebanyak 450 personil.

“Kurang lebih 450 personel, itu terdiri dari beberapa Polres di wilayah kita dan dibantu oleh Polda Kalsel,” ungkapnya.

Dia juga mengungkapkan, kepada personil yang turun saat aksi berlangsung pihaknya diminta untuk duduk sebagai bentuk penghargaan dari anggota kepada massa aksi.

Personil pengamanan aksi bela islam di depan kantor Kemenag Kalsel diminta duduk saat unjuk rasa berlangsung sebagai bentuk humanis

“Bahwa kita humanis, damai dan berkeluarga,” tutupnya. (airlangga)

Editor: Abadi