KAHMI Tabalong : Stigma Politik Disebabkan Minimnya Peran Parpol Dalam Edukasi Politik

Koordinator Presidium Majelis Daerah KAHMI Tabalong, Kadarisman ketika lakukan Pendidikan Politik

TANJUNG, Klikkalsel.com – Koordinator Presidium Majelis Daerah KAHMI

Tabalong, Kadarisman mengungkapkan bahwa stigma politik disebabkan minimnya peran partai melakukan edukasi politik yang menjadi tanggung jawabnya.

Hal itu ia sampaikan ketika menjadi pembicara dalam acara Pendidikan Politik yang diselenggarakan oleh PABPDSI Tabalong di Danau Rahmat, Bangkar, Kecamatan Muara Uya.

“Jika selama ini politik distigma negatif publik itu sebab peran partai sebagai yang melakukan pendidikan politik tidak pernah melakukan itu,” ungkapnya Kamis (19/10/2023).

Kadarisman tidak menyalahkan masyarakat yang salah anggap terhadap politik. Menurutnya aktor elit parpol minim keteladanan dalam politik praktis, sehingga kebaikan bersama kalah dengan kepentingan sempit elit parpol.

Selain itu ia juga mengatakan bahwa kehidupan publik tidak dapat dilepaskan dari kepentingan politik.

Baca Juga Kakek Cabul Di Tabalong Diamankan Polisi, Perekam dan Pengunggah Video Buka Suara Kronologi Kejadian

Baca Juga Menantu dan Mertua di Tabalong Diringkus Polisi Karena Dugaan Pengeroyokan

“Kehidupan publik tidak dapat dilepaskan dari kepentingan politik. Politik adalah hak rakyat untuk terlibat secara sadar dan cerdas menentukan arah pembangunan sebuah bangsa,” tuturnya.

Ketua Panitia Pelaksana Pendidikan Politik, Harun mengatakan urgensi pendidikan politik sangat penting bagi anggota BPD agar dapat menjadi lokomotif baru bagi masyarakat memaknai politik secara tepat.

“Banyak orang alergi mendengar kata politik. Politik dianggap hal tabu. Politik distigma negatif karena masyarakat kita tidak pernah mendapatkan pendidikan politik secara benar,” ujar Harun. (dilah)

Editor: Abadi