Jangan Parkir di Bahu Jalan, Jika Tak Ada Rambu P Biru

Tidak ada rambu-rambu dilarang Parkir pemiliki mobil parkir di bahu jalan. (foto : fachrul/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Dalam waktu dekat Dinas Perhuhungan Banjarmasin memasang rambu dilarang parkir di sejumlah ruas jalan yang dilarang parkir.

Itu dilakukan, pasca protes warga yang tidak terima ban mobilnya digembok hingga diderek lantaran parkir di bahu jalan Veteran yang tidak ada tanda P dicoret.

Kepala Dinas Perhubungan Banjarmasin Ichwan Noor Chalik menyatakan, Jalan Veteran itu kerap kali terjadi kemacetan sehingga membuat pihaknya melakukan tindakan tegas.

Berkaitan dengan protes warga, bagi dia, tindakan tegas yang diambil pihaknya itu sesuai UU Nomor 22 tahun 2004 tentang lalu lintas dan angkutan jalan yang menyebutkan, apabila jalan itu tidak ada rambu-rambu P biru itu artinya dilarang parkir dan dilarang stop.

“Jadi jangan karena tidak ada tanda P merah dicoret atau tanda dilarang parkir maka masyarakat bisa seenaknya parkir di bahu jalan. Jadi selama ini masyarakat salah paham, bahwa seolah-olah apabila tidak ada P merah dicoret maka boleh saja parkir atau berhenti. Malah sebaliknya di UU menyebutkan kalau tidak ada rambu-rambu maka dilarang parkir, kecuali ada tanda P biru,” jelasnya, Kamis (15/11/2018).

Oleh karena itu, pihaknya akan segera memasang rambu-rambu di Jalan Veteran tersebut.

“Beberapa ruas jalan akan segera kami pasang rambu-rambu untuk mempertegas kawasan tersebut dilarang berhenti atau parkir. Saat ini sudah mulai kita eksekusi, agar tidak ada lagi terjadi kesalah pahaman, yang jelas akan kami pasang di Jalan Veteran, Jalan Brigjend Hasan Basri dan, Jalan S Parman,” ucapnya

Ia juga mengharapkan, kepada gubernur Kalsel memberikan kewenangan kepada Dishub, karena menurutnya ada beberapa titik macet, yang mana jalan itu adalah jalan provinsi.

“Kita harapkan kepada Pak Gubernur, agar memberikan kita Green Light, nanti Jalan Veteran itu akan kami jadikan jalan satu arah seperti yang rencana dulu, untuk menekan angka kemacetan,” tandasnya. (fachrul)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan