Jaga Kebersihan Pantai Tabanio Petugas Rutin Bersihkan Sampah Jelang Malam

PELAIHARI, klikkalsel.com – Sejumlah petugas pengelola Pantai Tabanio setiap hari bergotong royong memungut sampah di pesisir pantai guna menjaga kebersihan destinasi wisata Desa Tabanio, Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut.

Upaya menjaga kebersihan Pantai Tabanio itu diungkapkan, Abdul Hakim (40) salah satu petugas pengelola pantai dan perwakilan warga Desa Tabanio. Ia mengatakan setiap kali ada pengunjung ke pantai, para petugas yang berjaga dari swadaya masyarakat rutin melakukan pembersihan ketika menjelang malam.

“Baik hari biasa, maupun saat hari libur (weekend),” kata Abdul Hakim saat sedang melakukan bersih bersih, Minggu (31/10/2021) sore lalu.

Diungkapkannya, upaya menjaga kebersihan pantai itu, dilakukan secara bergantian oleh para petugas yang berjaga setiap hari sebanyak 7 orang.

“Di area kanan 3 orang, kiri 3 orang dan 1 orang di tengah pantai, sekaligus menjaga parkir dan pengawasan di pinggir pantai,” ujarnya.

Menurutnya, aksi bersih – bersih tersebut selain untuk menjaga kebersihan, juga sebagai pembeda dari pantai-pantai yang lain.

“Bahwa Pantai Tabanio itu lebih terawat dan benar – benar dikelola oleh masyarakat Desa Tabanio. Juga sebagai cerminan agar pengunjung tidak membuang sampah sembarangan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Abdul Hakim juga bercerita, Pantai Tabanio ini sebelum resmi dibuka, dulunya merupakan tempat ternak sapi milik warga desa mencari makan dan berteduh.

Namun, kurang lebih sekitar 2 tahun yang lalu, Pantai Tabanio baru diresmikan pemerintah daerah, setelah beberapa kali terjadi benturan oleh tetua desa yang sebelumnya tidak mau atau bertentangan dengan usulan dibukanya Pantai Tabanio sebagai destinasi wisata.

“Karena menurut tetua desa kalau pantai ini dibuka, nanti akan sering terjadi perbuatan maksiat,” jelasnya.

“Benturan perbedaan pendapat itu lah yang membuat kenapa Pantai Tabanio baru saja dibuka,” sambungnya.

Oleh karena itu, pihak pengelola dari warga Desa Tabanio akan berusaha semaksimal mungkin menjaga dan memantau para pengunjung yang berada di pantai.

“Insyaallah 24 jam, yang menginap juga dipantau, setidaknya juga untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab seperti pemalakan,” tegasnya.

Pantauan klikkalsel.com di Pantai Tabanio, selain memilik panorama yang indah ketika matahari terbenam, pengunjung juga dimanjakan dengan beberapa fasilitas seperti gajebo gratis, serta dilengkapi kamar mandi atau wc umum dan mushola yang tidak jauh dari pantai.

Terlebih, sebelum memasuki lokasi pantai para pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan persawahan di Desa Tabanio.

Adapun biaya masuk ke destinasi Pantai Tabanio, hanya menguras kocek sekitar Rp5 ribu per orangnya. (airlangga)

Editor: Abadi