Deklarasi Pemilu Damai Polresta Banjarmasin, Kapolda Kalsel: Semoga Bisa Berjalan Aman Hingga Selesai

Kapolda Kalsel Irjen Winarto saat Deklarasi Pemilu Damai di halaman Balai Kota Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Meski diguyur hujan, pelaksanaan Deklarasi Damai yang dipimpin Kapolda Kalsel Irjen Winarto bersama Relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK), Ojek Online (Ojol), dan Masyarakat berlangsung lancar di Halaman Balai Kota Banjarmasin, Rabu (10/1/2024) sore.

Selain Kapolda Kalsel kegiatan tersebut turut dihadiri jajaran PJU Polda Kalsel, Kapolresta Banjarmasin, Kombes Sabana A Martosumito, jajaran PJU Polresta Banjarmasin, KPU Banjarmasin, serta dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kalsel, dan juga jajaran Forkopimda Kota Banjarmasin.

Selain melakukan deklarasi damai, dalam kegiatan itu, juga dilakukan kegiatan bakti sosial berupa pasar murah, 50 Bazar UMKM dan penyaluran 1000 paket sembako bagi masyarakat yang kurang mampu.

Tidak hanya itu, juga dilakukan kegiatan bakti kesehatan berupa donor darah dan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat.

Kapolda Kalsel, Irjen Winarto berharap, dengan adanya deklarasi ini semuanya dapat menjaga keamanan dan ketertiban sampai dengan proses pemilu selesai berjalan.

“Mulai menjelang pemilu, saat pemilu, dan sampai selesai pemilu nanti semuanya diharapkan bisa berjalan dengan aman dan tertib,” harapnya.

Baca Juga : Kapolda Kalsel Sisipkan Pesan Pemilu Damai Kepada Warga Bantaran Sungai Tabunganen di Sela Bakti Sosial

Baca Juga : Hutang Capai Rp 300 Miliar, Pemko Banjarmasin Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Sementara ini, kata Irjen Winarto, untuk tingkat kerawanan di Kalsel sendiri bisa terbilang masih dalam kondisi aman.

“Mudah-mudahan hal ini bisa terus bertahan terus sampai pelaksanaan pemilu. Landai-landai saja,” hendaknya.

Oleh karena itu, dalam rangka menjaga stabilitas Kamtibmas selama perhelatan pemilu dan pilkada 2024 maupun mengantisipasi serta menangani berbagai potensi kerawanan selama pelaksanaan pemilu serentak.

Polri dibantu dengan unsur TNI dan pemangku kepentingan terkait lainnya, menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi “Mantap Brata 2023-2024” yang dilaksanakan selama 222 hari. Terhitung mulai tanggal 19 oktober 2023 sampai dengan 19 oktober 2024.

Lebih lanjut, dalam kesempatan itu Kapolda mengimbau, agar seluruh masyarakat Kalsel jangan mudah terprovokasi dengan adanya berita-berita atau isu hoax yang beredar.

“Maka dari itu kita perlu mengantisipasi adanya penyebaran dari berita-berita hoax, hate speech, maupun penyebaran isu SARA yang berpotensi menimbulkan konflik sosial ditengah-tengah kehidupan masyarakat,” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi