BANJARBARU, klikkalsel.com – Kota Banjarbaru terima bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang diserahkan oleh Sekretaris BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, Iswantoro.
“Tentu atas bantuan yang diberikan ini, kami Pemerintah Kota Banjarbaru menyampaikan ucapan terima kasih,” ujar Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin.
Aditya berharap dengan adanya bantuan ini tentunya sangat membantu dan bermanfaat terutama untuk penanganan bencana di Kota Banjarbaru.
Adapun bantuan yang didapat oleh BPBD Kota Banjarbaru berupa 2 buah tenda, 2 buah perahu mesin, 1 buah Trailer dapur umum dan peralatan dapur umum.
Walikota mengingatkan kepada semua yang hadir pada acara hari ini, terutama jajaran BPBD Kota Banjarbaru, bahwa kegiatan pada hari ini juga sekaligus menyiapkan untuk selalu sigap dan siaga akan bencana yang setiap saat mengancam masyarakat dan daerah Kota Banjarbaru.
“Apalagi saat ini tidak hanya ancaman bencana alam, seperti kebakaran lahan dan hutan, banjir, angin kencang, dan tanah longsor, namun juga pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih ada,” tambahnya.
Baca Juga : Pemko Banjarbaru Terbitkan Surat Edaran Tutup Tempat Hiburan Selama Nataru
Baca Juga : Jelang Natal, Gegana Brimob Polda Kalsel Sterilisasi Sejumlah Gereja
Dimana bencana alam terjadi mendadak dan tidak dapat diprediksi, karena itu perlu adanya kelancaran komunikasi dan koordinasi antar lintas sektor, sehingga penanganan yang cepat dapat dilakukan dengan akurat dan bermanfaat, sehingga dampak yang lebih buruk dapat dihindari.
“Diharapkan juga bantuan yang diberikan ini dapat dimanfaatkan dengan optimal. Gunakan peralatan yang diberikan dengan baik dan tepat, sehingga dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu lama,” ingatnya.
Sementara, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan, Iswantoro mengatakan bantuan dari BNPB untuk BPBD Kota Banjarbaru.
“Insyaallah, nanti kita berdasarkan pembagian ini mengusul juga ke pusat, nanti diprioritaskan sesuai daerah kebencanaan dan indeks kebencanaan,” ujar Iswantoro.
Di wilayah Kota Banjarbaru kata Iswantoro, yang harus diwaspadai menurut BMKG saat ini adalah potensi terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi hingga Februari ke depan yang harus tetap diwaspadai.
Selain bencana alam, diungkapkan Iswantoro bencana non alam pun harus tetap diwaspadai seperti Covid-19
“Tetap pergerakan-pergerakan percepatan vaksinasi wajib hukumnya dengan memenuhi target,” tegasnya.(putra)
Editor : Amran
