Bocah Dua Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Banyiur Dalam

Relawan melakukan pencarian AZ yang saat itu diduga tenggelam di Sungai Banyiur Dalam Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Seorang bocah laki-laki yang baru berusia dua tahun ditemukan tenggelam di sungai kawasan Banyiur Dalam, RT 40, Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, Senin (20/3/2023) sekitar pukul 20.10 Wita.

Anak laki-laki itu berinisial AZ, warga setempat, ia meninggal karena diduga tenggelam di sungai tersebut.

Zainal satu diantara relawan emergency yang ikut membantu evakuasi mengatakan, anak itu diduga tenggelam sekitar dua jam lebih.

“Karena ditemukan tadi kondisi tubuhnya sudah membengkak,” ujarnya.

“Lokasi ditemukan juga cukup jauh, kurang lebih 250 meter dari lokasi dikabarkan hilang,” sambungnya.

Liana (32) keluarga AZ menuturkan, saat itu Ibu AJ sedang pergi keluar untuk membeli bunga untuk memperingati 100 hari suaminya.

Baca Juga : Objek Wisata Kampung Biuku Sungai Andai Dihebohkan Ada Anak Tenggelam

Baca Juga : 3 persen Penderita TB di Banjarmasin Tahun 2022 Meninggal Dunia

Sedangkan AZ ditinggal dirumah bersama kakaknya yang masih duduk di Kelas 6 Sekolah Dasar.

“Saat itu AZ ditinggal mandi oleh kakaknya,” imbuhnya.

Usai mandi, kakak AZ mencarinya namun tidak ada. Hingga ke belakang rumah melihat pintu belakang terbuka dan menduga AZ tercebur ke sungai.

Usai ditemukan, jasad langsung dievakuasi oleh relawan emergency ke IGD RSUD Ulin Banjarmasin karena diduga masih ada denyut nadi.

Namun nahasnya, saat menyampai di IGD, korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.

Kemudian, Jasad dibawa pulang oleh keluarganya untuk dilakukan proses pemakaman.

Sementara itu Kasat Polair Polresta Banjarmasin, AKP Dading Kalbu Adie saat dihubungi membenarkan peristiwa tersebut.

Pihaknya sudah mendatangi TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Ia pun membenarkan jika korban diduga tercebur di belakang rumah.

“Sempat dilakukan pencarian selama 30 menit. Namun sayang saat ditemukan dan dibawa ke rumah sakit korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” ucapnya.

Jenazah kemudian dibawa ke rumah orang tuanya di kawasan Jalan Teluk Mesjid Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan.

Dilain sisi, pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kasat Polair Polres Batola ini pun mengimbau kepada para orang tua yang memiliki anak untuk lebih waspada dalam mengawasi anaknya. Apalagi disaat musim air pasang seperti ini, karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (Airlangga)

Editor: Abadi