Asrama Empat Pintu Polsek Banjarmasin Utara Hangus, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Asrama 4 pintu di Polsek Banjarmasin Utara Jalan Brigjen Hasan Basri hangus terbakar, Selasa, (23/11/2021) sekitar pukul 22.30 Wita.

Kapolsek Banjarmasin Utara, Kompol Indra Agung Perdana Putra didampingi Kanit Reskrim Ipda Wisnu Prasetyo seusai kejadian kepada awak media membenarkan bahwa yang terbakar tersebut adalah asrama Polsek Banjarmasin Utara.

“Ada 4 rumah atau pintu asrama yang terbakar,” katanya.

Kebakaran itu terjadi, kata kapolsek berhasil dipadamkan sekitar 30 menit oleh warga sekitar, anggota kepolisian Banjarmasin Utara dan di bantu para relawan pemadam kebakaran yang begitu sigap berdatangan untuk membantu memadamkannya.

“Sementara, Alhamdulilah tidak ada korban jiwa, hanya korban material saja yang lebih banyak ke barang pribadi penghuni,” ujarnya.

“Untuk barang inventaris Polsek Banjarmasin Utara tidak ada terbakar, jadi hanya Rumah atau Asrama,” sambungnya.

Lebih lanjut, Kapolsek mengungkapkan, 4 penghuni Asrama tersebut saat ini adalah anggota yang masih bertugas di Polresta Banjarmasin.

” Ada yang bertugas di Polsek Banjarmasin Utara 1 orang, 2 orang di Polresta Banjarmasin dan 1 orang lagi bertugas di Polsek Banjarmasin Barat karena perpindahan tugas, namun rumahnya masih di sini,” tuturnya.

Sementara itu, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna mencari tahu penyebab dari kebakaran tersebut.

Adapun keterangan Bripka Sunardiono yang tempat tinggalnya juga ikut terbakar mengungkapkan, ia mengetahui adanya kebakaran itu saat ada istri tetangganya yang menggedor-gedor pintunya.

“Saya kira ada orang yang sedang bertengkar, lalu ditemui istri saya kedepan dan istri saya berteriak api – api,” ujarnya.

Mendengar teriakan istri, Bripka Sunardiono langsung ikut keluar dari rumah dan saat diluar melihat ada kebakaran di samping tempat yang ia tingali.

“Dari tetangga saya, saat pintu terbuka itu saya melihat dapurnya sudah memerah,” jelasnya.

Melihat kondisi itu, ia mengaku mendadak panik dan pusing dan hanya sempat mengamankan berkas berkas penting, sepeda motor pribadi dan dinas.

“Baju dinas tidak sempat, jadi hanya tersisakan celana pendek dan jaket saja yang dipakai,” ucapnya.

Saat ditanya penyebab terjadinya kebakaran itu, Bripka Sunardiono menduga dan mendengar dari beberapa informasi kebakaran itu sumbernya dari gas di rumah tersebut.

“Mungkin sedang memasak mungkin ditinggalkan, tidak tahu juga kenapa-kenapa. Tapi apa yang sudah terjadi apa boleh buat, jadi yang sempat saya selamatkan, sepeda motor dan anak anak sama istri,” pungkasnya.(airlangga)

Editor: Abadi