Yayasan Hasnur Centre Menggelar Bakti Sosial

Di Hari Ulang Tahun Ke-10

YAYASAN Hasnur Centre merupakan organisasi sosial yang bergerak di bidang pendidikan, sosial dan keagamaan dengan tujuan utama mendorong pemberdayaan dan pembangunan masyarakat secara berkelanjutan.

Yayasan ini didirikan oleh Almarhum H Abdussamad Sulaiman, HB dan Almarhumah Hj Nurhayati sejak 21 April 2010 sebagai bentuk komitmen pendiri terhadap pembangunan masyarakat di Banua.

Program dan kegiatan di lingkungan Yayasan Hasnur Centre terus dikembangkan hingga saat ini. Keberadaannya ditujukan untuk memberikan manfaat seluas luasnya bagi masyarakat banua dan bangsa sesuai dengan semangat yang dimilikinya, yakni “Bakti Untuk Banua, Bakti Untuk Bangsa”.

Tahun 2020 ini, tak terasa genap sudah satu dekade perjalanan Yayasan Hasnur Centre. Sejalan dengan komitmen pendiri, Yayasan Hasnur Centre terus berupaya membentuk program-program yang berkualitas dan menciptakan nilai-nilai kehidupan yang lebih baik, tak terkecuali nilai kemanusiaan.

Dalam memperingati satu dekade berdirinya Yayasan Hasnur Centre ini mengusung tema “Satu Dekade Berbakti, Satu Dekade Memberi Arti” sebagai bentuk tunas baru yang tidak henti-hentinya tumbuh dan berkembang untuk menghadirkan manfaat yang lebih luas.

Momen satu dekade ini diharapkan menjadi lebih bermakna, di tengah kondisi dunia yang sedang berlomba-lomba melawan wabah virus Corona (Covid-19). Wabah yang membuat seluruh sektor pun menjadi tak stabil, seluruh pihak pun diharapkan terlibat dalam misi kemanusiaan ini tak terkecuali Yayasan Hasnur Centre.

Semakin meningkatnya penyebaran dan keparahan yang mengkhawatirkan pada wabah Covid-19, organisasi kesehatan dunia (WHO) mengategorikan sebagai sebuah pandemi.

Kejadian pandemi ini di luar perkiraan siapapun, bahkan ketika sebagian Warga Negara Indonesia (WNI) datang dari Wuhan dan ditempatkan di Natuna tidak ada seorangpun yang membayangkan bahwa dunia termasuk Indonesia mengalami pandemi seperti ini.
Ketua Umum Yayasan Hasnur Centre, Nila Sulaiman, mewabahnya Covid-19 ini sangat luar biasa sehingga mengharuskan penanganan khusus, tidak hanya pemerintah, melainkan semua pihak.

“Ini adalah kejadian yang sangat luar biasa dan membutuhkan penanganan khusus oleh semua pihak, kami bersama dengan semangat yang selalu dikobarkan oleh pendiri Yayasan ingin mengajak kita semua bergandengan tangan dengan lebih sungguh-sungguh lagi untuk menghadapi situasi yang berat ini,” ucap Nila Sulaiman.

Dalam semangat inilah ditambahkannya, Yayasan Hasnur Centre juga turut membantu untuk penanganan masalah baik dari aspek kesehatan maupun sosial dan mengajak saudara-saudara di Banua khususnya untuk turut serta demi kebaikan bersama.

Berbagai rangkaian kegiatanpun dilaksanakan Yayasan Hasnur Centre, dalam meringankan beban tim tenaga medis yang menjadi garda terdepan untuk penanganan Covid-19.

Pada Sabtu (18/4/2020) Yayasan Hasnur Centre telah menyalurkan bantuan penunjang tim medis berupa sarung tangan medis, pelindung kepala, pelindung wajah, sepatu boot, baju hazmat dan kacamata pelindung ke empat rumah sakit di Kalimantan Selatan yaitu RSUD dr. Ansari Saleh Banjarmasin, RSUD Idaman Banjarbaru, RSUD Datu Sanggul Rantau, dan RSUD H. Hasan Basry Kandangan. Selain itu, pada Senin (20/4/2020) bantuan yang serupa juga disalurkan untuk RSUD H. Abdul Aziz Marabahan.

Pemberian bantuan alat medis kepada RSUD Ansari Saleh Banjarmasin

Seperti yang diungkapkan Wakil Direktur Penunjang RSUD Dr H Moch Ansari Saleh, Hasan, SKM, MM melalui pesan whatsAppnya “Kami atas nama direksi mengucapkan terimakasih atas bantuan alat pelindung diri untuk penanganan Covid-19, semoga menambah spirit petugas kesehatan untuk terus melayani pasien Covid-19 dengan tulus ikhlas, dan semoga Yayasan Hasnur Centre tambah maju dan bertambah keberkahannya dalam ulang tahunnya yang kesepuluh tahun,” demikian pesan whatsApp Hasan.

Selain itu, dampak pandemi Covid-19 ini juga memunculkan kondisi memprihatinkan di tengah masyarakat seperti sulitnya masyarakat mencari nafkah hingga kehilangan pekerjaan di tengah kondisi ini.

Oleh karena itu, Yayasan Hasnur Centre menyalurkan bantuan berupa paket sembako untuk 200 keluarga. Bantuan inipun disalurkan oleh karyawan di seluruh unit Yayasan Hasnur Centre sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terdampak pada kasus ini.

Pemberian paket bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19

Raut bahagia pun ditunjukkan oleh Abdul Rahman, seorang guru mengaji di daerah Kabupaten Barito Kuala ditengah kondisi badannya yang mengalami stroke ringan dan hanya mengandalkan penghasilan dari mengajar mengaji dan sekolah Arab.

“Hampir sebulan sudah, anak-anak diliburkan mengaji dan sekolah Arab dengan bantuan ini saya mengucapkan terimakasih mudah-mudahan Yayasan Hasnur Centre semakin berkah,” ungkapnya haru.

“Alhamdulillah, terbantu sekali dengan pemberian paket sembako dari Yayasan Hasnur Centre di kondisi yang seperti ini,” ucap Amang Uwe, biasanya bekerja sebagai pekerja serabutan dengan menjadi tukang bersih rumput di perumahan.

Tepat dihari ini (21/4/2020) dilaksanakan pula pembagian 1.500 masker kain untuk masyarakat sekitar yang dilaksanakan oleh Pemuda Bakti Banua serta karyawan dari unit-unit dibawah naungan Yayasan Hasnur Centre.

Hal ini dilaksanakan untuk mendukung anjuran pemerintah agar seluruh masyarakat dapat menggunakan masker kain saat beraktifitas.

Semua berharap kondisi pandemi Covid-19 ini bisa segera berlalu, dan seluruh pihak bisa melaksanakan seluruh aktifitas kembali dengan normal, tak terkecuali Yayasan Hasnur Centre.

Tak lepas dari itu, Yayasan Hasnur Centre berharap dukungan seluruh pihak dalam mengembangkan program dan misi-misi lainnya kedepannya dan semoga dengan keberadaan Yayasan Hasnur Centre di tengah-tengah masyarakat dapat terus memberikan arti dan manfaat seluas-luasnya.(rilis/Hasnur Centre)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan