Wakili Indonesia, Tim Putri Soina Kasel Matangkan Persiapan Kompetisi Olimpiade Olahraga Se-Asia Pasifik

BANJARBARU, klikkalsel.com – Mendapat kehormatan dari Special Olympic Indonesia (Soina) pusat mewakili Indonesia, tim atlet putri Soina Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mematangkan persiapan menghadapi ajang kompetisi 1st S.O Asia Pacific Virtual Unified Football Competition 2021.

“Seluruh atlet, pelatih, dan ofisial Soina Kalsel saat ini menyiapkan diri sebaik mungkin. Maksimalkan persiapan dan kemampuan, sehingga saat kompetisi nanti bisa berprestasi dan mengharumkan nama Kalsel dan Indonesia,” ucap Sekretaris Soina Kalsel, Sri Rahayu, Jumat (19/10/2021).

Menurutnya, setiap negara diberi jatah 2 perwakilan, yaitu tim putra dan putri. Kalsel ditunjuk oleh Special Olympics Indonesia mewakili tim putri.
Sedangkan tim putra diwakilkan oleh tim Jawa Barat.

“Acara ini diselenggarakan oleh Special Olympics Thailand dan disetujui oleh Special Olympics Asia Pacific, di mulai dari 30 Juli. Tapi deadline pengumpulan di akhir November dan pada bulan Desember adalah waktu penilaian dan pengumuman,” terangnya.

Dari Kalsel sendiri diikuti ada 4 atlet yang berasal dari Kabupaten Tanah Laut, 2 dari Kota Banjarbaru dan 2 dari Kota Banjarmasin.

Baca juga: 216 Atlet dari Berbagai Provinsi Ikuti Kejurnas Kelompok Umur Panjat Tebing di Aceh

Terdiri dari 8 atlet, 5 atlet dengan disabilitas inteletual dan 3 partner unified yang merupakan atlet non disabilitas.

“Sejauh ini para atlet Kalsel sudah selesai melakukan 80 persen progres. Ditandai dengan latihan, pengambilan video,” bebernya.

Disebutkannya dalam penilaian kompetisi internasional tersebut adalah teknik perseorangan dalam bermain sepak bola, seperti dribling, shooting, controlling dan passing.

“Kita yakin mereka bisa bersaing dengan tim lain yang berjumlah sekitar 14 tim untuk putri dan 15 untuk putra,” kata Sri Rahayu.

Kepada para atlet, pelatih, dan ofisial SOIna Kalsel, Sri Rahayu juga berpesan agar mereka tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam kompetisi yang pertama kalinya diadakan kompetisi virtual ini oleh Soina.

“Jika ada yang sakit, katanya, agar melakukan karantina hingga sembuh dan baru bergabung kembali untuk latihan. Semoga atlet kita yang mewakili tim putri Indonesia bisa menunjukkan dan berkompetisi dengan baik dalam ajang perlombaan se Asia Pacific ini,” harapnya.(putra)

Editor : Amran