Tanamkan Semangat Kalsel Bekerja di Pelatihan PKA, Wagub Hasnuryadi: Tidak Boleh Ada Pejabat Yang Santai

Pembacaan komitmen peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I Lingkup Pemerintah Provinsi, dan Kabupaten/Kota Tahun 2025 se-Kalsel.

BANJARBARU, klikkalsel.com – Wakil Gubernur (Wagub) Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman menyampaikan pesan khusus kepada peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I Lingkup Pemerintah Provinsi, dan Kabupaten/Kota Tahun 2025.

Dia menyampaikan, di masa kepemerintahan saat ini, menginginkan agar semangat Kalsel Bekerja, benar-benar melekat dalam diri setiap pejabat.

“Ketika berada dalam waktu berdinas, tidak boleh ada pejabat yang santai dan menyia-nyiakan waktu. Kita semua harus bekerja dengan cepat dan produktif,” pesannya dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Hatimah, bertempat di Aula Kampus I BPSDMD Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Senin (2/6/2025).

Dia meminta peserta pelatihan mampu membangun cara berpikir yang sistematis dalam menyelesaikan permasalahan rakyat, termasuk mengembangkan budaya inovasi dan kreatifitas di lingkup kerja kita masing-masing.

Baca Juga Jusuf Kalla Kukuhkan DMI Kalsel, Wagub Hasnuryadi Ajak Umat Muslim Banua Memakmurkan Masjid

Baca Juga Wagub Kalsel Apresiasi Rekomendasi DPRD atas LKPJ 2024

“Agar lima tahun masa pemerintahan ini, kita bisa mewujudkan seperti pencapaian 8 atau 10 tahun masa pemerintahan,” imbuhnya.

Wabub Hasnuryadi berharap, dengan adanya pelatihan ini, seluruh peserta PKA dapat tampil sebagai pemimpin yang percaya diri, memiliki kecakapan manajerial, memahami perencanaan, penganggaran dan mitigasi resiko.

“Saat kembali ke kantor nanti, Bapak Ibu para peserta semua sudah berubah menjadi seorang pimpinan yang keren, baik secara gagasan, kedisiplinan maupun terobosan,” tandasnya.

Untuk diketahui, Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I Tahun 2025 ini, dilaksanakan sejak 14 April hingga 22 Agustus 2025 mendatang, dengan metode pembelajaran secara blended learning.

Dengan tahapannya yakni Pembelajaran mandiri, e-learning, klasikal di kelas dan studi lapangan, serta Implementasi aksi perubahan di instansi asal peserta berada.

Sementara, untuk Kurikulum kompetensi inti Pelatihan Kepemimpinan Administrator pada pelatihan ini disusun menjadi 4agenda pembelajaran, yakni Kepemimpinan Pancasila dan Nasionalisme, Kepemimpinan Kinerja, Manajemen Kinerja, dan agenda Aktualisasi Kepemimpinan Kinerja.

Dengan tenaga pengajar dari Widyaiswara, dan narasumber lainnya yang memiliki kompetensi dan pengalaman. Pelatihan ini juga melibatkan para Penguji, Pembimbing dan Mentor atau atasan langsung dari para peserta, tak ketinggalan dari Pengelola dan penyelenggara Lembaga Pelatihan. (rizqon)

Editor: Abadi