Sudah 25 Korban Dilarikan ke IGD RSUD dr H Moch Ansari Saleh, Kebanyakan Anak-anak dan Balita

Korban diduga keracunan usai acara keagamaan di IGD RSUD dr H Moch Ansari Saleh

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kurang lebih 25 warga Pulau Sewangi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola) yang diduga mengalami keracunan massal dilarikan ke IGD RSUD dr H Moch Ansari Saleh, Sabtu (26/2/2012) malam.

Informasi dihimpun dari keterangan petugas rumah sakit, sementara ini ada lebih 25 pasien yang diduga keracunan.

“Kurang lebih 25 orang kebanyakan anak anak,” ujarnya.

Saking banyaknya warga yang diduga keracunan, membuat petugas di RSUD H Moch Ansari Saleh tidak bisa menangani lagi.

“Karena kebanyakan, jadi tidak tertangani semuanya, sehingga kami sarankan ke RS yang lain,” ungkapnya.

Disamping itu, menurut keterangan salah satu keluarga korban yang diduga keracunan makanan bernama Haidir (31) mengatakan datang kesini membawa dua pasien yaitu adiknya sendiri dan keponakannya.

“Membawa adik saya 16 tahun dan keponakan saya yang usianya 2 tahun,” ujarnya.

Menurutnya, keluarganya ini diduga keracunan usai menyantap makanan dari acara keagamaan yang dilaksanakan siang tadi di kawasan tersebut.

“Katanya habis makan soto waktu acara,” tuturnya.

Baca Juga : Puluhan Warga Pulau Sewangi Dilarikan Ke IGD Diduga Keracunan Massal Usai Acara Keagamaan

Baca Juga : Pengamen di Pasar Antasari Tewas Akibat Lima Luka Tusuk di Tubuhnya

Reaksi yang ditimbulkan, kata Haidir terjadi selepas magrib, yang mana adik dan keponakannya mengalami muntah-muntah, kemudian dilanjutkan pusing.

“Saya mengiranya biasa saja, tapi muntahnya banyak, setelah itu saya keluar rumah dan banyak warga mengalami hal yang sama, dari situ disarankan untuk dibawa kerumah sakit,” jelasnya.

Haidir sendiri juga mengaku panik, sebab ia juga memakan makanan dari acara keagamaan tersebut, namun yang dimakannya hanya gado-gado sedangkan adik dan keponakannya makan Soto.

“Saya makan juga tapi saya makan gado gado dan tidak apa apa, yang muntah muntah ini makan soto,” terangnya.

Sejauh ini terpantau puluhan pasien juga dirawat dibeberapa rumah sakit seperti RSUD Ulin Banjarmasin, RS Islam Banjarmasin dan beberapa rumah sakit lain. (airlangga)

Editor: Abadi