BANJARMASIN, klikkkalsel.com – Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) melakukan upaya untuk menggenjot partisipasi pemilih di pemungutan suara ulang (PSU) Pilgub Kalsel, Rabu (9/6/2021).
Ambil contoh salah satunya TPS 03 Kelayan Dalam Kecamatan Banjarmasin Selatan, petugas jemput bola mendatangi pemilih yang berhalangan hadir di TPS.
Petugas KPPS bersama saksi kedua Paslon 01 dan 02 didampingi aparat kepolisian mendatangi rumah Salmah, pemilih lansia yang sedang sakit di Gang Antasari.
Salmah bersyukur petugas mau untuk mendatangi ke rumahnya untuk menggunakan hak suara. Saat mencoblos di rumah, Salmah dalam posisi duduk dan dihalangi bilik suara darurat dari sarung yang dibentangkan suaminya.
“Sudah lima tahun, istri mengalami pergeseran tulang belakang, bisa berjalan tetapi tidak bisa berjalan jauh,” ujar sang suami Abdul Razak Hasan Ali
Dia menyatakan Pilkada serentak 9 Desember silam pun petugas melakukan hal serupa, jemput bola untuk membantu pemilih menggunakan hak suaranya. Selain itu, pemilih yang uzur petugas mempersilakan untuk memilih di dalam mobilnya tanpa harus ke bilik suara.
Baca Juga : 11 Wakil Rakyat Banjarmasin Salurkan Hak Pilih di PSU
Baca Juga : Bawalsu RI Monitor Langsung PSU Pilgub Kalsel Belum Terima Laporan dan Temuan ‘Serangan Fajar’
Di TPS 20 Antasan Segara, petugas menyulap TPS ala dekorasi pengantin. Dengan ornamen khas Banjar TPS ini kontras berbeda dengan TPS-TPS lainnya. Pemilih yang datang, nampak bersemangat datang ke TPS.
Misrani PAM TPS menjelaskan dekorasi ini sengaja dibuat agar antusias untuk datang ke TPS hari ini.
“Memasang ini sejak Selasa kemarin, (properti) milik anggota KPPS sendiri, untuk sendiri pemilih 499 orang,” kata dia.
Sebelumnya, Komisioner KPU Kalsel Edy Ariansyah memastikan pihaknya mematok angka partisipasi pemilih PSU sebesar 79 persen untuk 7 kecamatan di tiga daerah yaitu Banjarmasin, Tapin dan Kabupaten Banjar.
Ia menegaskan KPU terus mendorong agar masyarakat luas yang memiliki hak pilih bisa menyalurkan hak suaranya pada PSU Rabu, 9 Juni 2021 nanti.
“Ya, target pemilih sama seperti saat pilkada 2020 lalu, yakni 79 persen meski saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19,” ungkap Edy Ariansyah.(rizqon)
Editor : Amran
