Ribuan Hektare Lahan Pertanian di Kota Banjarmasin Akan Dimaksimalkan

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina saat menyambut kunjungan dari Wakil Menteri Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Wakil Menteri (Wamen) Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi, bersama rombongan melakukan kunjungan ke Banjarmasin.

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, yang menerima kunjungan dari Wamen Pertanian RI tersebut didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Banjarmasin, Muhammad Makhmud, serta pihak terkait lainnya.

Ibnu Sina menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Wamen Pertanian yang datang ke Banjarmasin sebagai bentuk perhatian Pemerintah Pusat terhadap perkembangan yang terjadi di daerah.

“Kami sangat senang sekali dengan kehadiran beliau, mudah-mudahan dengan kehadiran beliau bisa berbagi untuk pembangunan pertanian di Banjarmasin,” ucapnya.

Ia mengungkapkan Banjarmasin sejatinya merupakan kota dagang dan jasa. Kendati demikian, tetap mempunyai lahan untuk pertanian yakni 2700 Hektare.

“Pa Wamen tadi kaget juga di Banjarmasin masih ada lahan pertanian ya ada 2700 hektare dan memang itu sebagian besar ada di Kecamatan Banjarmasin Selatan,” bebernya.

“Oleh karena itu, tadi saya jelaskan bahwa Banjarmasin bukanlah penghasil yang banyak untuk komoditas pertanian tetapi Kota Banjarmasin ini adalah kota dagang dan jasa. Jadi, hampir semua komoditas pertanian dipasarkan di Banjarmasin,” lanjutnya.

Baca Juga : Jumlah Kebakaran Tahun 2022 di Banjarmasin Meningkat Dibandingkan 2021

Baca Juga : Relokasi Kawasan Lahan Rawan Bencana di Banjarmasin Dikaji

Sementara itu, Harvick Hasnul Qalbi menyampaikan jika tujuan utama kedatangannya adalah untuk memastikan apakah wilayah Banjarmasin masih mempunyai lahan untuk pertanian sekaligus menjalin dialog dalam meningkatkan kualitas pertanian Nasional.

“Dalam kaitan ini kami beserta rombongan datang supaya adanya komunikasi yang baik antara Pemerintah Pusat dan Daerah untuk mencapai daerah – daerah di kabupaten/kota dan provinsi untuk bisa maksimal dalam pertumbuhan ekonomi kedepan,” kata Harvick.

“Walaupun kita tau di Banjarmasin ini 2700 Hektare lahan pertanian karena ini memang sudah kota. Artinya sektor Of Farm pun juga bisa digiatkan di Banjarmasin ini bukan hanya saja On Farm yang cenderung bagaimana memanfaatkan hasil-hasil pertanian untuk menjadi produk siap saji artinya hilirisasi,” tandasnya.(fachrul)

Editor : Amran