Ratusan Sapi Kurban di RPH Basirih Disemprot Disinfektan

Petugas dari DKP3 dan Balai Karantina Pertanian lakukan disinfeksi terhadap Sapi Kurban

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Jelang Hari Raya Idul Adha, petugas balai karantina pertanian bersama pihak Polda Kalsel dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarmasin melakukan disinfeksi terhadap ratusan sapi kurban di Rumah Potong Hewan (RPH) Basirih.

Pelaksanaan disinfeksi yang dilakukan yakni dalam rangka memeriksa kesehatan hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha.

Terlebih saat ini kesehatan hewan kurban sangat diperhatikan dengan adanya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang tengah menyerang hewan ternak di seluruh Indonesia.

“Pelaksanaan disinfeksi ini untuk melalukan kewaspadaan terhadap PMK di Kalsel. Khususnya di Banjarmasin,” ujar Kepala Subbagian Koordinator Balai Karantina Hewan di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Banjarmasin, drh Isrokal.

Baca Juga : Bagaimana Berkurban di Tengah Wabah PMK, Ini Penjelasan MUI

Baca Juga : Masjid Raya Sabilal Muhtadin Laksanakan Pemotongan Hewan Kurban 11 Juni 2022

Sapi-sapi yang disemprot disinfektan hingga menjalani pemeriksaan kesehatan itu, totalnya berjumlah 600 ekor yang didatangkan dari Pulau Kangean, Kupang dan Bima, serta beberapa di antaranya yang didatangkan dari Kabupaten Tanah Laut (Tala).

Sebelumnya, penyemprotan hingga pemeriksaan kesehatan itu, juga dilakukan saat hendak pengiriman, hingga kedatangan di Kota Banjarmasin.

Tujuannya, meningkatkan kewaspadaan serta mencegah adanya penularan PMK di Kota Banjarmasin. Lalu, sebagai kesiapan menghadapi Hari Raya Idul Adha.

Penyemprotan disinfektan ini nantinya juga akan digelar di tempat-tempat lain, sebagai langkah pencegahan terhadap PMK di Banjarmasin.

“Dari hasil pemeriksaan, sapi-sapi yang ada di sini tidak ada mengalami gejala klinis yang mengarah ke PMK,” tandasnya.(fachrul)

 

Editor : Amran