PLN Nonaktifkan Trafo di Bantaran Sungai Kampung Murung Selong

Proses pemindahan beban arus listrik saat penonaktifan trafo. (foto : rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Kantor Rayon PLN Ahmad Yani Kilometer 4,5 Banjarmasin menonaktifkan trafo listrik bertenaga 50 Kva di Kampung Murung Selong RT 13 Kelurahan Sungai Lulut, Rabu (31/10/2018)

Tindakan itu sengaja dilakukan pihak PLN, dalam proses rencana perbaikan konstruksi karena tiang listik peyangga trafo, yang ada di kawasan itu mengalami kemiringan.

“Hari ini kita lalukan pemindahan arus listrik terlebih dahulu, trafo dinonaktifkan. Tahapnya kita lakukan pemindahan beban. Bila sudah selesai kita lanjutkan ke bagian yang miring itu,” kata Supervisor Bidang Teknik, Tri Murti Jono kepada Wartawan di lokasi pengerjaan.

Perbaikan tersebut, berawal dari laporan warga yang ia terima pada Juli lalu. Namun dalam prosesnya, perlu beberapa kali tindakan di lapangan, untuk survei lokasi dan tingkat kesulitan.

“Ini tinggal dua kali tahap lagi kita kerjakan. Untuk pemindahan trafonya, diperlukan kapal yang lebih besar serta menunggu air sungai pasang. Kita harap warga bersabar,” ucap Tri Murti Jono

Untuk sementara penonakifan trafo di kawasan kampung Murung Selong. Pihak PLN melakukan pembagian beban listrik di trafo yang berlokasi di depan Gang Kembang Sungai Lulut Banjarmasin Timur.

Kondisi tiang listirik penyangga trafo yang mengalami kemiringan di kampung Muring Selong.(foto : rizqon/klikkalsel)

Kemiringan tiang listrik dengan ketinggian kurang lebih 20 meter yang menyangga 1 unit trafo bertenaga 50 Kva. Menurut informasi terjadi sejak 2015 lalu yang kian tahun kemiringannya bertambah parah, diduga lantaran pondasi dan gelagar sebagai tak sanggup menahan beban tiang di pinggiran sungai. (rizqon)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan