BANJARMASIN, Kikkalsel – Setelah kurang lebih 14 bulan menjabat sebagai Dandim 1007/Banjarmasin, Letkol Inf Teguh Wiratama mengaku memiliki kesan mendalam terhadap Kota Banjarmasin.
Hal tersebut disampaikannya dalam Malam Pisah Sambut Komandan Kodim (Dandim) 1007/ Banjarmasih yang berlangsung di Ballroom Hotel Rattan In Banjarmasin, Senin malam (7/1/2019).
“Kesan mendalam saya rasakan saat menjabat Dandim di Banjarmasin,” ungkapnya.
Karena menurutnya ayahnya dulu juga dilahirkan di Banjarmasin, sehingga selama ini sangat ingin bertugas di Banjarmasin dan akhirnya bisa kesampaian.
Selain itu kesan mendalam juga didapat dari masyarakat yang telah banyak membantu dan mendukung selama dirinya bertugas.
“Meski saya telah pindah tugas ke Balikpapan, saya harap tali persaudaraan ini dapat tetap terjalin dengan baik,” ujar Teguh didampingi isterinya.
Diakhir sambutan pamitnya, Teguh membacakan sebuah pantun yang intinya tentang kenangan manisnya selama menjabat Dandim di Banjarmasin.
Sementara itu Pejabat Dandim 1007/Banjarmasin yang baru Kolonel Inf Nopid Arif dalam sambutan perkenalannya berharap sinergitas yang terbangun selama ini dengan berbagai pihak dapat terus berlanjut.
“Banjarmasin adalah metropolitannya Kalimantan, saya berharap dapat bertugas baik disini,” ujar Nopid Arif yang sebelumnya menjabat Danyonif Raider 514 Bondowoso.
Sementara itu Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih atas pengabdian pejabat Dandim lama selama bertugas di Banjarmasin.
“Terima kasih sudah menjadi bagian warga Kota Banjarmasin dan akan selalu diterima hingga suatu saat nanti kembali ke Banjarmasin,” ungkap Ibnu.
Kepada pejabat Dandim baru Ibnu berharap agar sinergitas yang telah terjalin baik agar dapat terus dijalin dan ditingkatkan.
Tak mau kalah dengan pejabat Dandim lama, Ibnu Sina pun membacakan sebuah pantun yang intinya akan selalu mengenang Kolonel Inf Teguh Wiratama.
Turut hadir dalam acara tersebu Wakil Walikota Banjarmasin, H Hermansyah, beserta sejumlah pejabat Forkompimda Kota Banjarmasin dan tokoh masyarakat. (david)
Editor : Farid
