Perkelahian Maut di Sungai Andai, Pelaku dan Korban Diduga Masih Ada Hubungan Ipar

Babinsa Kelurahan Sungai Andai Serda Purwanto, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Andai Aiptu Andri dan warga saat meringkus pelaku penganiayaan maut yang sempat ingin kabur

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Perkelahian maut terjadi di Jalan Padat Karya Komplek Perdana Mandiri, RT 18, RW 02 Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara yang bertepatan saat warga sedang heboh-hebohnya dengan musibah rumah roboh di kawasan Jeruk Purut 9 RT 71, Minggu (25/12/2022) sore.

Perkelahian maut itu, diungkapkan Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Andai Aiptu Andri, kepada kelikkalsel.com saat memeriksa rumah roboh di kawasan jeruk Purut 9 RT 71.

“Saat lagi melakukan pendataan rumah roboh, tiba-tiba saya mendapat telepon dari ketua RT 18 Komplek Perdana Mandiri yang mengatakan ada perkelahian,” ujarnya.

Mendapat kabar itu, Aiptu Andri bersama Babinsa Kelurahan Sungai Andai Serda Purwanto dan warga lain bergegas mendatangi lokasi perkelahian maut tersebut.

Syukurnya, kedatangan pihaknya bertepatan saat pelaku ingin melarikan diri setelah menusuk korbannya di dada sebelah kiri menggunakan pisau dapur.

“Saya sampai lokasi ada warga berteriak itu pelakunya, saya dengan reflek langsung menangkap orang yang ditunjuk warga itu,” ujarnya.

“Pelaku bernama Iksan (23) sedangkan korban bernama Hendra (37) mereka diduga ada hubungan keluarga (ipar),” sambungnya.

Baca Juga : Perkelahian Maut di SPBU Gubernur Soebarjo, Seorang Pria Tewas Dengan Usus Terburai

Baca Juga : Identitas Mayat Wanita di Sungai Barito Diduga Warga Banjarmasin

Disisi lain, korban yang mengalami luka tusuk, langsung dilarikan warga ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan intensif. Namun naas, korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal di dalam perjalanan.

“Barang bukti pisau dapur itu sempat dibuang pelaku kedepan paritan rumah warga, namun berhasil kita cari dan saat ditanya pelaku mengakui dengan pisau itu menusuk korban,” tuturnya.

Selanjutnya, pelaku diantar ke Mapolsek Banjarmasin Utara guna melakukan pemeriksaan lebih lanjut bersama dengan barang bukti yang sempat dibuangnya.

“Untuk motif saya tidak tahu, tadi setelah mengakui barang bukti langsung diantar ke Mapolsek Banjarmasin Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti amukan warga,” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi